Bencana alam tersebut terjadi akibat pengaruh anomali cuaca dan pancaroba.
Rentetan bencana tersebut meliputi abrasi pantai di Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh pada Selasa, 19 Mei 2020 lalu.
Baca Juga: Update Corona RI Kamis, 21 Mei 2020: Pecah Rekor, Nyaris 1000 Orang Positif dalam Sehari
Banjir bandang menerjang empat kelurahan di tiga kecamatan di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan pada Rabu, 20 Mei 2020 pukul 08.15 WIB.
Dilaporkan BPPD Kota Lubuk Linggau, tinggi muka air saat kejadian mencapai 1,5 meter dan saat ini sudah berangsur surut.
Banjir juga dilaporkan terjadi di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, di Kecamatan Pahunga Lodu pada Rabu, 20 Mei 2020, pukul 02.00 Wita.
Baca Juga: Jutaan Orang Berjuang Keras, 'Topan Super' Hantam India dan Bangladesh saat Pandemi Covid-19
Banjir menyebabkan dua rumah hanyut terbawa arus banjir, 44 lainnya tergenang, dan memaksa 230 jiwa mengungsi ke Balai Desa Kaliuda.
Tak hanya itu, banjir juga merendam 14 rumah dan satu sekolah di Desa Mahanggin, Kecamatan Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan pada Rabu 14 Mei 2020, pukul 14.00 WIB.
3,5 hektare sawah terkena imbas banjir tersebut sehingga terancam gagal panen.
Artikel Rekomendasi