Network
PR PANGANDARAN - Peredaran narkotika lintas negara menjadi kewaspadaan aparat kepolisian. Salah satu yang mendapat perhatian yakni jaringan narkoba Internasional asal Malaysia yang masih banyak beredar di Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengutarakan, pintu masuk narkotika (narkoba) jaringan Internasional ini dapat melalui jalur darat, udara, hingga laut.
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs RRI, pintu masuk peredarannya terdiri dari beberapa kota dan kabupaten di Jawa Timur.
Baca Juga: Beredar Isu, Benarkah Penggunaan Termometer Inframerah Bisa Rusak Otak Manusia? Begini Faktanya
"Pintu masuknya sangat banyak, beberapa yang ada wilayah Surabaya, Madura dan seluruh kota dan kabupaten yang kemudian setelah diterima dari kurir, baru didistribusi. (Demikian) Beberapa catatan penyidik sesuai mapping Ditresnarkoba, baik itu jaringan udara, kemudian melalui transportasi laut dan darat," ungkap Trunoyudo di Mapolda Jatim, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Rabu (26 Agustus 2020).
Tidak hanya mewaspadai jaringan Internasional, berbagai modus, kata Truno, juga menjadi perhatian.
Seperti halnya Polda Jatim yang berhasil membongkar dua jaringan pengedar sabu dari Malaysia.
Baca Juga: Cerita Mistis 5 Tempat Wisata Paling Angker di Indonesia, Salah Satunya Sering Terdengar Jeritan
Berdasarkan hasil pengungkapan ini, polisi mengamankan total 8.4 kilogram sabu yang dikemas menggunakan bungkus teh herbal China.
Artikel Rekomendasi