Bongkar Silsilah Keluarga Besar Arteria Dahlan Imbas Cucu PKI, Prof Auzal: Kakeknya Dahlan Pedagang

- 10 September 2020, 18:11 WIB
Arteria Dahlan.*
Arteria Dahlan.* /

PR PANGANDARAN - Nama Arteria Dahlan sempat menapaki puncak trending Twitter pada Rabu, 9 September 2020.

Hal itu lantaran Politikus PDI-Perjuangan ini dituding berdarah Partai Komunis Indonesia (PKI), ia disebut-sebut sebagai cucu dari Buchtarudin, pendiri PKI dari Sumatera Barat.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari warta ekonomi, klaim cucu PKI dilontarkan pertama kali oleh seorang sejarawan sekaligus wartawan senior Hasril Chaniago.

Baca Juga: Desak Jabar Siapkan Atlet-atlet Juara, Kang Uu Dukung Penuh RI Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2023

Pernyataan itu diungkap Chaniago dalam sebuah acara televisi bertajuk Indonesia Lawyers Club dengan agenda pembahasan 'Sumbar Belum Pancasialis?' pada Selasa, 8 September 2020.

Geram dengan tudingan itu, keluarga besar Arteria Dahlan melalui Profesional Auzal Halim Dt Bagindo Sati buka suara.

Prof Auzal Halim Dt Bagindo Sati mengatakan tidak benar apabila Arteria Dahlan memiliki kakek bernama Bachtarudin.

Baca Juga: Berikan Rp 100 Juta untuk Garut, Bupati Rudy Gunawan: Percantik Puncak Malaya, Tarik Wisatawan!

Lebih lanjut, ia mengatakan kakek Arteria Dahlan dari pihak ibu bernama H. Wabah Syarif yang merupakan seorang pedagang di kawasan Tanah Abang dan neneknya bernama Hj. Lamsiar seorang ibu rumah tangga.

Sementara itu, diungkap Auzal, pasangan ini memiliki tujuh orang anak dan salah satunya adalah ibu Arteria Dahlan bernama Hj. Wasniar yang merupakan seorang guru sekolah dasar perguruan Cikini dan menjadi guru tata boga di SMKN 30 Pakubuwono, Jakarta Selatan.

"Kemudian kakek Arteria Dahlan dari pihak bapak bernama H. Ahmad Dahlan bin H. Ali seorang pedagang di Sumbar dan istrinya bernama Hj. Dahniar Yahya," katanya.

Baca Juga: Pangandaran Bangkit Lawan Virus Corona, 59 Pasien Berhasil Pulih hingga Nol Kematian

Hj. Dahniar Yahya, dijelaskannya, biasa dipanggil Ibu Nian adalah seorang guru mengaji di Kukuban, Maninjau serta merupakan tokoh Masyumi.

Ia mengatakan Hj. Dahniar Dahlan sempat ditahan oleh pemerintah Soekarno karena terlibat dengan pemberontakan PRRI.

"Jadi tidak benar kakek Arteria Dahlan adalah tokoh yang mendirikan Partai PKI. Hal itu dikarenakan tidak ada kakeknya yang bernama Bachtaruddin, seperti yang disebutkan Hasril Chaniago," ucap dia.

Baca Juga: Tank TNI AD Tabrak Motor dan Gerobak, Penyebar Video Dikabarkan Tengah Diburu Gegara Langgar UU ITE

Menurut dia penjelasan yang bersifat bantahan ini diberikan sehubungan dengan pernyataan wartawan senior Hasril Chaniago, pada sebuah acara diskusi televisi swasta yang mendapat liputan luas dari media.

Selain Prof Auzal Halim Dt Bagindo Sati, adapun pernyataan klarifikasi dari sepupu Arteria Dahlan yakni Harry Asmar Dt Panghulu Dirajo.

Ia mengatakan kakek Arteria Dahlan dari pihak ibu adalah seorang pedagang Tanah Abang yang sukses merantau ke Jakarta sekitar tahun 1950 dan menjadi semacam tempat singgah dari perantau-perantau Sumbar umumnya, dan Maninjau khususnya yang ingin mengadu nasib di Jakarta.

Baca Juga: 5 Teori Konspirasi 'Menakutkan' Soal Covid-19, Sengaja Diciptakan hingga Vaksin 'Penyelamat Dunia'

"Kami sangat menyesalkan pernyataan Hasril Chaniago, yang kurang akurat dalam memberikan informasi, sehingga sangat merugikan Arteria Dahlan secara pribadi dan PDIP secara umum," ucapnya mengakhiri.***(Redaksi WE)

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Permenpan RB Warta Ekonomi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x