PR PANGANDARAN – Bagaimana jadinya jika orang berjalan di siang hari tanpa bayangan? Hal tersebut tidaklah mustahil bagi masyarakat Sumatera Barat.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Padang Panjang, Sumatera Barat, memperkirakan akan terjadinya kulminasi utama matahari (biasa disebut hari tanpa bayangan.
Kulminasi utama merupakan fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi dengan deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat.
Baca Juga: Waspada! Kabupaten Garut Darurat Covid-19, Rudy Gunawan Tingkatkan Kebijakan PSBM
Fenomena tersebut bakal terjadi di sejumlah daerah di Provinsi Sumatera Barat. Siap-siap saja ketika matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat, bayangan benda yang tegak lurus seakan-akan terlihat menghilang. Bayangan akan bertumpuk sekaligus terhalang oleh objek benda itu sendiri.
“Karena itu, banyak yang menyebutkan bahwa hari kulminasi utama itu dikenal sebagai hari tanpa bayangan,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri seperti dikutip dari pmjnews.com pada Minggu 20 September 2020.
Mamuri melanjutkan, fenomena hari tanpa bayangan tersebut hanya terjadi dua kali dalam setahun. Waktunya tidak jauh ketika matahari berada di khatulistiwa.
Baca Juga: Corona Merajalela Tak Surutkan Tangsel Tunda Pilkada, BNPB: Akan Kita Antisipasi
Artikel Rekomendasi