Hasil Survei: Pendukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 Lebih Banyak Percaya Isu Kebangkitan PKI

- 1 Oktober 2020, 20:40 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden RI Joko Widodo.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden RI Joko Widodo. /.*/Dok. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Menurutnya, isu adanya kebangkitan PKI tersebut lebih banyak diketahui oleh kalangan pendukung Prabowo Subianto dibanding kalangan pendukung Joko Widodo (Jokowi).

Awareness dan tingkat kesetujuan terhadap isu kebangkitan PKI di kelompok pemilih Prabowo Sandi lebih tinggi dibanding pemilih Jokowi-MA,” tulis rilisan SMRC.

Baca Juga: Kecamatan Cicendo Zona Merah, Pemkot Bandung Bakal Terapkan ‘Mini Lockdown’

Rilisan hasil survei pada bagian analisis “Isu Kebangkitan PKI Menurut Pilihan Presiden 2019” menunjukkan sebanyak 48% pemilih Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 mengetahui isu kebangkitan PKI.

Sementara pemilih Jokowi-Ma’ruf Amin (MA) yang mengetahui isu tersebut hanya 29%.

Pendukung Prabowo-Sandi yang mengetahui isu kebangkitan PKI, sebanyak 56% di antaranya setuju atau percaya dengan isu tersebut. Sementara pendukung Jokowi-Ma’ruf  29% yang mengetahui, seluruhnya percaya terhadap isu adanya kebangkitan PKI.

Baca Juga: Terungkap Sosok Pembuat Foto Kolase Maruf Amin-Kakek Sugiono, Pelaku Kerja Masih di Lingkup MUI

Selain itu, jelang Pilpres 2019 pun santer berkembang isu Jokowi adalah orang PKI. Hasil survei SMRC menunjukkan bahwa publik tak banyak yang menanggapi isu tersebut.

“Dalam pemilihan pilpres 2019, PKI menjadi salah satu isu yang cukup ramai dibicarakan. Salah satunya isu bahwa Jokowi adalah orang PKI/terkait PKI. Namun isu itu tidak banyak direspon warga, yang setuju dengan isu tersebut tidak banyak berubah dari 2017-2019, hanya berkisar 4-6%,” tulis SMRC.

Survei nasional yang dilakukan pada 23-26 September 2020 itu menyasar responden berusia 17 tahun ke atas yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Saiful Mujani


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah