Rektor Universitas Ibnu Chaldun Angkat Bicara Soal Demo: Pak Polisi Jangan Pukul dan Tendang Pendemo

- 8 Oktober 2020, 13:29 WIB
Buruh Mahasiswa Bergerak Turun ke Jalan, Aksi Anarkis Terjadi Dimana-mana, Pak Jokowi Helooww
Buruh Mahasiswa Bergerak Turun ke Jalan, Aksi Anarkis Terjadi Dimana-mana, Pak Jokowi Helooww /twitter/

PR PANGANDARAN - Hiruk pikuk pengesahan Undang-undang Cipta Kerja oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI masih menjadi topik perbincangan utama di Tanah Air. 

Berbagai lapisan mulai dari elite politik, sejumlah selebritis, buruh, masyarakat hingga mahasiswa turun ke jalan menuntut pengesahan UU yang tidak pro rakyat itu dicabut.

Menanggapi maraknya mahasiswa yang turun ke jalan, Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC), Musni Umar turut angkat bicara. 

Baca Juga: Kisruh 'Pembukaman' Pandangan Disorot, Harga Mikrofon yang Dimatikan Puan Setara Mobil Fortuner

Pihaknya meminta aparat kepolisian untuk tidak bertindak anarkis kepada pendemo yang menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja. 

Pak Polisi jangan pukul dan tendang massa pendemo. Demo dijamin pasal 28 UUD 45 dan UU No. 9 Tahun 1998 ttg kemerdekaan menyatakan pendapat di muka umum,” tulisnya dalam akun Twitter @musniumar pada Kamis, 8 Oktober 2020.

Dalam cuitannya yang lain, ia mengimbau kepada buruh dan mahasiswa untuk melakukan aksi dengan damai. 

Baca Juga: AHY Minta Maaf Soal Pengesahan UU Ciptaker, Denny Siregar Sewot: Mirip Bokapnya Kalau Main Drama

Demo hak demokrasi dan hak asasi tiap warga negara Indonesia yang dijamin dan di lindungi oleh undang-undang.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Twitter Warta Ekonomi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x