Network
PR PANGANDARAN - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai sudah sepatutnya pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab kembali ke Indonesia.
Hal itu diungkapkan Mardani menanggapi kabar Habib Rizieq segera pulang ke Indonesia.
Sebelumnya, FPI melalui Twitternya menyebut Pemerintah Arab Saudi telah mencabut cekal Habib Rizieq dan membebaskannya dari semua denda sehingga guru besar FPI itu dapat kembali ke Tanah Air.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tak Ada saat Pentolan KAMI Diciduk, PKPI: Kabur atau Sibuk Cari Perlindungan?
"Pertama, beliau (Habib Rizieq) WNI. Sudah sepatutnya negara hadir memberi perlindungan dan pertolongan," ujar Mardani Ali Sera, Rabu, 14 Oktober 2020, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Warta Ekonomi partner sindikasi konten SINDOnews dalam artike berudul "Dengar Habib Rizieq Mau Pulang Kampung, PKS Bersuara: Negara Sepatutnya Menolong".
Mardani mengungkapkan, amanah konstitusi melindungi segenap bangsa dan seluruh tanah tumpah darah Indonesia. Kedua, Mardani mengatakan bahwa pandangan politik Habib Rizieq adalah bagian dari keterbukaan dalam demokrasi.
Ketiga, lanjut Mardani, keberadaan Habib Rizieq justru akan menghidupkan demokrasi di Indonesia.
Baca Juga: Habib Rizieq Siap Pulang ke Indonesia, Gerindra: Dia Berhak Mutlak untuk Kembali ke Tanah Airnya
"Dengan penanganan yang tepat keberadaan Habib Rizieq di Indonesia justru menjadi bukti demokrasi hidup dan berkembang di Indonesia," pungkasnya.
Sekadar diketahui, Habib Rizieq berada di Arab Saudi sejak April 2017. Dia meninggalkan Indonesia di tengah tuduhan kasus terhadapnya.
Artikel Rekomendasi