Kepolisian Bongkar 'Pemalsuan' Mayat Covid-19 di Riau, Keluarga Ngaku Geram atas Kelalaian Dinkes

- 23 Oktober 2020, 21:23 WIB
Ilustrasi mayat. /PIXABAY
Ilustrasi mayat. /PIXABAY /
PR PANGANDARAN - Pada hari Rabu, 14 Oktober 2020, Kepolisian Daerah Riau mendapatkan laporan kasus pemalsuan data dari salah satu keluarga korban berinisial W yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Laporan ini beratasnamakan Wince Oktavia.
 
Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Riau Kombes Pol Sunarto membenarkan bahwa laporan sudah diterima penyidik. 
 
Penyidik Polda Riau saat ini masih mendalami kasus tersebut dan dalam pengumpulan barang bukti  dan keterangan (pulbaket).
 
 
"Kita menerima laporan dari pelapor Wince Oktavia yang melaporkan dugaan pemalsuan kasus meninggalnya almarhum ibunya yang meninggal dengan pernyataan covid dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru," sebut Sunarto yang dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari RRI. 
 
Meninggalnya ibunda dari Wince ini dipalsukan oleh Dinas Kesehatan Kota Pekan Baru dengan pernyataan bahwa almarhum Ibundanya meninggal disebabkan oleh virus Covid-19.
 
"Ada beberapa barang bukti yang diserahkan pihak pelapor yang saat ini masih kita pelajari, kita dalami. Seperti fotokopi dari Dinas Kesehatan tentang data yang menyebutkan bahwa almarhumah atau orang tua pelapor ini masuk dalam data positif," katanya.
 
 
Selain itu menurut Sunarto, barang bukti yang diterima polisi juga ada data positif yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas, fotokopi hasil swab almarhumah. 
 
Penyidik juga berencana memanggil beberapa saksi lainnya seperti keluarga korban dan pihak terkait.
 
"Fotokopi postingan yang didapatkan dari media sosial yang diserahkan kepada penyidik. Masih kita pelajari, kemudian penanganannya sementara kita lakukan pemeriksaan saksi dari pelapor dan melengkapi administrasi penyidikannya," jelasnya. 
 
 
"Rencana kita akan memanggil saksi lainnya. Sampai hari ini kita terima satu laporan itu saja," ucapnya.
 
Pihak keluarga sendiri yang tak terima W dimasukkan ke dalam data pasien positif virus corona lalu inisiatif untuk  membuat laporan polisi ke Polda Riau. 
 
Pihak keluarga melaporkan kelalaian Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru yang mengumumkan W meninggal karena positif Covid-19 beberapa hari lalu. Padahal, W menderita penyakit lain.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x