Kritik Datang Lagi, Politisi PKS Minta Nadiem Makarim Harus Dengar Jerit Orang Tua Siswa

- 28 Juli 2020, 14:52 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.*
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.* /Dok. Antara

PR PANGANDARAN – Saat masa pandemi Covid-19 seperti sekarang seluruh aspek kehidupan ikut terdampak, salah satunya adalah dunia pendidikan.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim sebagai pemangku kebijakan yang berkenaan dengan kegiatan belajar mengajar (KBM) sedang disoroti banyak pihak.

Baca Juga: Ini Fakta, Polisi Datangi Dokter Hingga Introgasi Resepsionis RSCM Terkait Pemeriksaan HIV Yodi

Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs RRI, Seperti pernyataan sikap yang dilayangkan oleh salah satu anggota DPR RI Saleh Partaonan Daulay,

Nadiem diminta untuk mendengarkan jerit orang tua siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di masa pandemi Covid-19.

Beliau mengungkapkan, banyak orang tua yang tidak sanggup untuk menyediakan smartphone atau laptop dalam proses belajar.

Baca Juga: Terang-terangan Kaesang Pangarep Mengaku Dikeluarkan dari Grup Whatsapp Keluarga, Apa Penyebabnya?

"Bayangkan kalau anak yang sekolah 3 atau 4 orang di satu keluarga, berarti orang tuanya harus membeli 3 sampai 4 alat smartphone atau komputer. Kuota internet yang dibutuhkan pun akan lebih besar," kata Saleh di Jakarta, Selasa (28 Juli 2020).

Kemudian politisi PAN ini mendesak agar pemerintah mengevaluasi kebijakan belajar dari rumah yang kini memberatkan para orang tua siswa.

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x