Klaim Banten Selatan dan Pelosok Desa Belum Terjamah Internet, Begini Pesan Komisi I DPR untuk RI

- 19 September 2020, 15:00 WIB
Ilustrasi internet
Ilustrasi internet /PIXABAY.COM/

PR PANGANDARAN – Saat ini jaringan internet menjadi kebutuhan untuk setiap orang, dengan adanya teknologi dan jaringan internet masyarakat akan lebih mudah beroleh informasi.

Terlebih, semasa pandemi Covid-19 kegiatan belajar dilakukan secara daring, begitupun dengan aktivitas pegawai kantor, dilakukan di rumah atau work from home (WFH).

Sehingga jaringan internet sangat dibutuhkan, akan tetapi masih banyak di beberapa daerah di Indonesia yang masih belum tersentuh akses jaringan internet, bahkan layanan telekomunikasi.

Baca Juga: Senin Nanti, Penumpang yang Masih Kedapatan Pakai Masker Scuba Tipis Dilarang Keras Naik KRL!

Hal itu disampaikan oleh anggota Komisi 1 Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Rizki Aulia Natakusumah.

Rizki mendorong pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi secara merata, khususnya di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) untuk mencapai digitalisasi secara menyeluruh di Indonesia.

“Kita mendukung penuh bahwa Pemerintah ingin memfokuskan pembangunan jaringan telekomunikasi di daerah 3T,” kata Rizki pada Jumat 18 September 2020 yang dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari RRI.

Baca Juga: Pegawai Terjangkit Covid-19, Berikut 7 Kantor Pemprov DKI Jakarta yang Akan Ditutup Tekan Penularan

Akan tetapi menurut Rizki, faktanya di daerah Banten Selatan yang berjarak dua jam dari Jakarta, banyak masyarakat yang belum mempunyai akses jaringan telekomunikasi yang baik.

Rizki mengatakan, bahwa digitalisasi merupakan keniscayaan, karena masih banyak masyarakat yang belum tersentuh akses internet, bahkan layanan telekomunikasi.

Rizki yang juga politisi dari Partai Demokrat menjelaskan, pihaknya akan memberikan dukungan politik kepada Kominfo. Namun, ia juga ingin melihat bahwa setiap kebijakan dari Kominfo terasa oleh publik atau masyarakat. 

Baca Juga: Corona Kian Menggila Informasi Hoaks Bertebaran, Staff Ahli: Dampaknya Fatal Bagi Kesehatan Dunia

"Terutama yang ada di pelosok-pelosok desa. Kita tahu bahwa ada program peningkatan anggaran terkait pelaksanaan program ini. Tentu kita dukung dan kita menunggu Kominfo melaksanakan programnya dengan baik, agar aspirasi dari masyarakat di desa untuk akses kepada sinyal bisa terpenuhi,” tutur Rizki.

Rizki juga mengajak untuk provider telekekomunikasi yang mendapatkan profit selama pandemi Covid-19 bisa memberikan kontribusi lebih kepada negara dengan ikut membangun dan memperluas jaringan telekomunikasi di berbagai daerah.

“Dalam percepatan transformasi digital, Kominfo menargetkan pembangunan sejumlah infrastruktur telekomunikasi yakni fiber optic dan base transceiver station (BTS). Di tahun 2021, ditargetkan pembangunan 4.200 BTS di desa yang belum memiliki sinyal 4G,” ucap Rizki.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x