Planet 'Ekstrem' Ditemukan Panasnya Capai 3.200 Derajat Celcius, Ilmuwan Sebut Bak 'Neraka'

- 1 Oktober 2020, 07:08 WIB
Ilustrasi EXOPLANET yang ditemukan oleh CHEOPS
Ilustrasi EXOPLANET yang ditemukan oleh CHEOPS //*Science daily /

PR PANGANDARAN - Menggunakan data dari CHEOPS, para ilmuwan baru-baru ini melakukan studi rinci tentang exoplanet WASP-189b. Hasilnya baru saja diterima untuk dipublikasikan di jurnal Astronomy & Astrophysics. 

Exoplanet, adalah sebutan untuk planet di luar tata surga kita.

Willy Benz, profesor astrofisika di Universitas Bern dan kepala konsorsium CHEOPS, sangat senang dengan temuan tersebut: "Pengamatan ini menunjukkan bahwa CHEOPS sepenuhnya memenuhi ekspektasi tinggi terkait kinerjanya."

Baca Juga: Netizen Sebut 'Orang Murtad Halal Dibunuh', Salmafina Lapor sang Ayah, Respon Sunan Mengejutkan

Salah satu planet paling ekstrim di alam semesta

WASP-189b, target pengamatan CHEOPS, merupakan sebuah exoplanet yang mengorbit bintang HD 133112, salah satu bintang terpanas yang diketahui memiliki sistem planet. 

"Sistem WASP-189 berjarak 322 tahun cahaya dan terletak di konstelasi Libra (timbangan)," jelas Monika Lendl, penulis utama studi dari Universitas Jenewa, dan anggota Pusat Kompetensi Nasional di Planet Penelitian, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Science Daily.

Baca Juga: Siap-siap! Pembangunan KEK Galang Batang Segera Usai, Bakal Serap 23 Ribu Tenaga Kerja pada 2021

WASP-189b sangat menarik karena ia adalah raksasa gas yang mengorbit sangat dekat dengan bintang induknya. Dibutuhkan kurang dari 3 hari untuk mengitari bintangnya, dan jaraknya 20 kali lebih dekat daripada Bumi ke Matahari.

Monika Lendl menggambarkan planet itu lebih dari satu setengah kali dari besar Jupiter, planet terbesar di tata surya.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Science Daily


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x