Jumlah infeksi varian Covid meningkat drastis dalam sebulan terakir, terutama di daerah perkotaan seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan.
Sangat disarankan bagi semua orang untuk tetap terkurung dan menahan diri dari berkumpul dengan publik untuk menghindari penyebaran virus lebih lanjut.
Baca Juga: Bisakah Tidur Siang Meningkatkan Kesehatan Otak? Simak Penjelasannya
Indonesian situation report yg dikeluarkan terakhir WHO tgl 23 Juni.”
Berdasarkan hasil penelusuran Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara, klaim WHO menetapkan status Indonesia A1 High Risk Covid-19 adalah salah.
Atas hoaks yang beredar tersebut, Kementerian Kesehatan melalui akun Twitter resminya memberikan klarifikasi.
“Kami sudah memverifikasi informasi tersebut kepada WHO dan mendapatkan keterangan bahwa WHO tidak pernah membuat klasifikasi negara dengan predikat A1 dan kode lainnya. Situasi masing-masing negara dilaporkan dalam laporan situasional yang diterbitkan WHO setiap minggu dan dapat diakses publik,” tutur juru bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi.
Menurutnya WHO tidak pernah membuat pengumuman jika status Indonesia A1 high risk Covid-19.
Artikel Rekomendasi