PR PANGANDARAN – Beredar video di media sosial TikTok berkaitan dengan gelaran Olimpiade Tokyo 2020.
Video TikTok itu menampilkan atlet angkat beban yang mengalami cedera diduga terjadi di Olimpiade Tokyo 2020.
Olimpiade Tokyo 2020 memang masih berlangsung, bersamaan dengan itu, beredarlah video TikTok yang diduga terkait dengan acara tersebut.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 1 Agustus 2021: Elsa Dikhianati Nino dan Pergi dengan Ricky
Video atlet angkat beban yang cedera itu diunggah akun TikTok @denyalamsyah11 beberapa waktu lalu.
“Breaking news, olimpiadetokyo2020 #tokyo2020 #viral,” demikian caption video tersebut.
Benarkah kabar tersebut?
Dikutip Pikiran-Rakyat.Pangandaran.com dari laman Turn Back Hoax, kabar tersebut adalah hoaks, kategorinya ialah false context atau konteks yang salah.
Pemeriksaan fakta atas video tersebut dilakukan oleh Nadine Salsabila dari Universitas Diponegoro atau Undip.
Berdasarkan penelusuran, atlet angkat beban yang mengalami cedera tersebut bernama Andranik Karapetyan.
Atlet asal Armenia itu dikabarkan mengalami cedera usai mengikuti ajang olimpiade cabang olahraga angkat beban.
Hanya saja Andranik Karapetyan mengalami cedera pada Olimpiade Rio 2016, bukan Olimpiade Tokyo 2020.
Berdasarkan penjelasan di atas, video yang mengklaim ada atlet angkat beban yang cedera di Olimpiade Tokyo 2020 adalah hoaks.
Kategorinya adalah false context atau konteks yang salah.***
Artikel Rekomendasi