Jangan Coba Nimbun, Jenderal Sigit Cek Langsung Distribusi Minyak Goreng Curah ke Pasar Tradisional

- 22 Maret 2022, 09:03 WIB
Jenderal Sigit Cek Langsung Distribusi Minyak Goreng Curah ke Pasar Tradisional
Jenderal Sigit Cek Langsung Distribusi Minyak Goreng Curah ke Pasar Tradisional /Antara/Yulius Satria Wijaya/tom/


PANGANDARAN TALK - Pekan lalu, pemerintah memutuskan untuk penetapan Harga Eceran TertinggI (HET) minyak goreng hanya untuk jenis minyak goreng curah, yaitu sebesar RP14 Ribu per liter.

Sementara HET minyak goreng kemasan premium dicabut dan dibiarkan harganya sesuai dengan mekanisme pasar.

Langkah itu dilakukan karena pemberlakuan HET minyak goreng kemasan premium malah jadi ajang pesta pora para mafia dengan memborongnya di pasaran dengan harga Rp14 per liter sesuai HET, lalu mereka jual ke luar negeri dengan selisih harga lebih tinggi.

Baca Juga: INFO TERKINI, Pendaftaran Calon Anggota Taruna Akpol 2022, Klik Link Download Berkas Pendaftarannya di Sini

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pun berang dengan modus jahat mafia minyak goreng tersebut, terlebih sampai puluhan juta liter minyak goreng kemasan yang hilang di pasaran lokal lantaran dilarikan mafia ke pasar ekspor.

Akibatnya, minyak goreng curah jadi rebutan semua kelas masyarakat, yang berdampak pada harga, di mana HET sebesar Rp11.500 per liter tidak lagi dipakai.

Selain langka, harga minyak goreng curah pun menjadi 'liar' di pasar-pasar tradisional, yang bisa mencapai lebih dari Rp20ribu perliter.

Khawatir kebijakan baru HET minyak goreng curah juga jadi sasaran para mafia, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo turun langsung ke pasar-pasar tradisional untuk mengecek ketersediaan serta harganya.

Kali ini, pantauan dilakukan Jenderal Sigit ke Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (21/3/2022).

Baca Juga: Hasil Gala Live Show 8 X Factor Indonesia 21 Maret 2022, Satu Peserta Pria Harus Tereliminasi

Selain memastikan kelancaran distribusi dan pasokan-nya tersedia, jenderal Sigit juga mengecek harga jual minyak curah, apakah sesuai dengan HET Rp14 ribu per liter atau setara Rp15 ribu per kilogram.

"Baru saja kami meninjau langsung terkait distribusi minyak curah di pasar, dan hari ini kami melaksanakan pengecekan di Pasar Minggu untuk mengetahui apakah minyak curah tersedia,” ujar Jenderal Sigit, dikutip PangandaranTalk.com dari Antara, Senin (21/3/2022).

Dari hasil pengecekan ke sejumlah pedagang di Pasar Minggu, kata Sigit, distribusi minyak goreng curah dari distributor ke pasaran sampai sejauh ini berjalan lancar.

Oleh karena itu, stok minyak goreng curah untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat telah tersedia dan aman.

"Alhamdulillah tadi saya cek dan saya bertemu langsung dengan pedagang, kebutuhan minyak curah di Pasar Minggu beberapa hari ini agak jarang, tetapi hari ini sudah terisi," tegas Jenderal Sigit.

Dikatakan, berdasar informasi dari pedagang bahwa harga jual minyak goreng curah dari distributor dilepas dengan harga Rp14.400, sedangkan para agen menjual ke masyarakat dengan harga Rp15.500 per liter.

"Masih untung atau tidak dan mereka sampaikan masih ada margin," ungkap Sigit.

Selain pasar Minggu, Sigit juga telah mengecek ketersediaan minyak goreng di Pasar Bantar Gebang Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (16/3), lalu ke Denpasar, Bali, Jumat (18/3).

Hasil rapat dengan beberapa distributor dan produsen, kata dia, untuk segera mendistribusikan minyak goreng ke pasaran.

Oleh karena itu, dirinya memastikan pelaksanaan secara real di lapangan.***

"Harapannya terkait beberapa penyampaian rekan-rekan pedagang terkait harga Rp15.500 tolong betul-betul bisa dijaga. Karena kita harapkan harga minyak curah sesuai HET yang sudah ditetapkan Pemerintah," tegas Sigit.***

Editor: Fikri Mahendra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x