Mitos atau Fakta: Kekebalan Tubuh dari Covid-19 Bisa Bertahan hingga Puluhan Tahun, Ini Kata Ahli

- 24 November 2020, 15:39 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /PIXABAY/Pete Linforth

PR PANGANDARAN - Sebuah penelitian terbaru di Amerika Serikat, mengungkap fakta yang cukup mengejutkan.

Penelitian tersebut mengungkapknan bahwa kekebalan tubuh dari virus Corona baru yang menyebabkan Covid-19 bisa saja bertahan lama bahkan hingga puluhan tahun lamanya.

Dalam kurun waktu delapan bulan, orang-orang yang terkena Covid-19 masih memiliki sel kekebalan cukup untuk mencegah penyakit. Tak hanya itu, penelitian juga memperlihatkan bahwa sel-sel itu dapat bertahan dalam tubuh dengan waktu yang sangat lama.

Baca Juga: Lucinta Luna Dijebloskan ke Sel Wanita, Kenapa Millen Cyrus Ditempatkan di Sel Tahanan Pria?

“Jumlah memori tersebut kemungkinan akan mencegah sebagian besar orang dari penyakit parah yang membutuhkan perawatan di rumah sakit selama bertahun-tahun,” ujar Shane Crotty, seorang ahli virologi di La Jolla Institute of Immunology seperti dilansir NY Times, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari New York Times.

Penelitian ini juga sesuai dengan temuan, bahwa orang yang sembuh dari SARS oleh virus Corona lain telah berhasil membawa sel kekebalan tubuh selama 17 tahun setelah pulih.

Para peneliti di University of Washington, yang dipimpin oleh ahli imunologi Marion Pepper, sebelumnya telah menunjukkan bahwa sel-sel 'memori' tertentu yang diproduksi setelah terinfeksi virus corona bertahan setidaknya selama tiga bulan di dalam tubuh.

Baca Juga: Idap Syaraf Kejepit hingga Endoskopi Rp80 Juta, Habib Usman ke Kartika Putri: Beli Tas Mahal Mampu

Sebuah penelitian yang diterbitkan minggu lalu juga menemukan bahwa orang yang telah pulih dari Covid-19 memiliki sel kekebalan pembunuh yang kuat dan protektif bahkan ketika antibodi tidak dapat dideteksi.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: New York Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x