Network
PR PANGANDARAN - Para ilmuwan dunia tengah bekerja keras 24 jam nonstop untuk mengembangkan vaksin Covid-19. Bahkan persediaan kera percobaan pun kian menipis.
Nyaris semua laboratorium diisi oleh peneliti di waktu libur akhir pekan. Mereka harus bergantian melanjutkan penelitian vaksin agar dapat di produksi akhir tahun ini.
Menyusul sebuah prediksi yang menyebut ada 2 miliar dosis vaksin yang akan tersedia akhir tahun ini.
Baca Juga: Ajak 'Pocong' Bekerja di Kebun untuk Usir Para Pencuri Durian, Petani Ini Justru Ngeri Sendiri
Peneliti mengungkap telah membuat list atau daftar prioritas bagi kelompok rentan tertular atau menularkan Covid-19.
Menurut MedicalExprees yang dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com, ketiga pasien Covid-19 prioritas dengan tingkat kerentanan yang tinggi diantarnya:
Pertama, pekerja dengah keterpaparan tinggi, seperti tenaga medis dan polisi. Kedua, kelompok rentan tertular seperti lansia dan pengidap diabetes. Ketiga, kelompok yang tinggal di lingkungan dengan risiko penularan tinggi, contoh warga Jakarta dan Jawa Timur.
Baca Juga: Bekerja 24 Jam Nonstop Demi Vaksin Covid-19, Ilmuwan Tiongkok: 'Gawat' Stok Kera Semakin Menipis
"Anda harus memulai dengan yang paling rentang secara progresif memvaksin lebih banyak orang." jelas ilmuwan WHO, Soumya Swaminathan.
Lebih lanjut, Swaminathan telah memperkirakan sebanyak 200 kandidat vaksin Covid-19 yang tengah dikembankan. Termasuk di antaranya, 10 kandidat sudah masuk tahap pengujian manusia.
Artikel Rekomendasi