Mitos atau Fakta: Benarkah Penderita Diabetes Dilarang Makan Parasetamol saat Demam? Ini Kata Dokter

- 16 November 2020, 20:35 WIB
Ilustrasi: Sudah diabetes, hindari hal-hal ini agar tidak kena sakit jantung juga
Ilustrasi: Sudah diabetes, hindari hal-hal ini agar tidak kena sakit jantung juga /Istimewa/Pexels

PR PANGANDARAN - Beberapa penderita diabetes sempat kebingungan kala demam menimpa dirinya, hal itu lantaran sebuah klaim menyebut bahwa obat demam semisal ibuprofen dan parasetamol tidak aman untuk penderita diabetes.

Lantas, apakah benar pemberian ibuprofen dan parasetamol berbahaya bagi penderita diabetes?

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com, Prof. DR dr. Ketut Suastika dalam virtual media gathering bertema "Pantang Menyerah, Siaga Gula Darah, mengatakan secara umum dan jangka pendek obat panas seperti ibuprofen dan parasetamol aman untuk Diabetes Melitus (DM) tidak berpengaruh terhadap gula daran.

Baca Juga: Setelah 5 Bulan, Sumur Minyak India yang Tewaskan Dua Karyawan Gegara Ledakan Akhirnya Padam

Namun, penggunaan obat jenis steroid yakni dengan efek anti-inflamasi yang kuat bisa meningkatkan kadar gula darah sehingga perlu diwaspadai dan perlu berkonsultasi ke dokter.

Sebagaimana dilansir WebMD, sejumlah obat bebas untuk mengatasi gejala demam bisa mempengaruhi kadar gula darah, antara lain ibuprofen yang bisa meningkatkan efek hipoglikemik insulin, dekongestan seperti phenylephrine dan pseudoephedrine serta aspirin dalam dosis besar.

Di sisi lain, ada waktu konsumsi obat parasetamol yang dianjurkan bagi mereka yang meminum obat lixisenatide (khusus untuk penyandang diabetes tipe-2).

 Baca Juga: Kabar Gembira! Tenaga Pendidik Non-PNS hingga Honorer Kini Dapat Bantuan Rp1,8 Juta dari Kemendikbud

Pihak penyedia layanan kesehatan di Inggris, NHS pernah menyatakan, obat lixisenatide untuk membantu mengontrol kadar gula darah pada penyandang diabetes dan biasanya disuntikkan sekali sehari di bawah kulit juga bisa mengurangi penyerapan parasetamol bila diberikan satu hingga empat jam sebelum parasetamol.

Orang dewasa umumnya dapat meminum satu atau dua tablet parasetamol dengan dosis 500 mg setiap empat sampai enam jam, tetapi tidak boleh lebih dari 4 gram (delapan tablet 500 mg) dalam waktu 24 jam.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: WebMD


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x