Gadis Singapura Selamatkan Pria yang Nekat Bunuh Diri dengan Pelukan, Masyarakat Justru Risau!

27 Januari 2021, 16:35 WIB
Ilustrasi bunuh diri /Unplash.com/

PR PANGANDARAN – Seorang wanita asal Singapura membagikan pengalamannya yang berhasil menyelamatkan aksi bunuh diri seorang pria yang ditemuinya.

Gadis berusia 23 tahun tersebut membagikan pengalamannya secara anonim di NUSWhispers.

Ia mengatakan bahwa yang dibutuhkan oleh pria tersebut hanyalah sebuah pelukan.

Baca Juga: Bertemu Satu Keluarga Miskin dengan 25 Anak di Suriah, Indadari: Ya Allah, Tercabik-cabik Hati ini

“Saya naik kereta pulang ketika saya melihat seorang pria India menangis tanpa suara di kereta. Dia mencoba menyembunyikannya tetapi itu jelas bagi saya. Saya duduk di sebelahnya dan bertanya apakah dia baik-baik saja. Dia tidak menanggapi,” katanya mengawali ceritanya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari World of Buzz.

Lebih lanjut wanita itu kemudian mengatakan bahwa dirinya memeluk pria tersebut dan membiarkannya menangis.

“Jadi, saya berdiri dan memeluknya dekat dengan dada saya. Kemudian, dia mulai menangis. Saya khawatir bahwa dia akan mengakhiri hidupnya atau melakukan sesuatu yang membahayakan,” ujarnya.

Baca Juga: Sebar Teori Konspirasi, Tiongkok Sebut Covid-19 Berasal dari Laboratorium AS dan Vaksin Pfizer Bunuh Lansia

Ternyata pria itu sedang mengalami banyak masalah dan sedang dalam perjalanan untuk mengakhiri hidupnya sendiri.

“Saya terus memeluknya sampai akhir perjalanan. Saat ini, dia agak pendiam. Saya menatapnya dan dia tampak lelah karena menangis. Dia berhasil memaksakan senyum dan berterima kasih padaku. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia berencana untuk mengakhiri hidupnya hari itu karena dia memiliki sejumlah masalah, dari keluarga hingga keuangan,” tambah keterangan wanita tersebut.

Lebih lanjut gadis itu mengatakan bahwa pria yang berniat bunuh diri itu mengatakan bahwa dirinya sangat baik.

Baca Juga: Kembali Hadir di Tahun Baru, ShopeePay Talk Bagikan Kiat Sukses Lewat Bisnis Franchise

“Dia bilang dia tidak tahu ada orang baik seperti saya. Dia mengatakan dia melihat dunia secara berbeda dan dia sekarang akan mencoba untuk hidup dan terus maju," katanya.

Namun setelah membagikan ceritanya tersebut, wanita itu justru mendapat banyak tanggapan negatif.

“Sekarang, masalahnya adalah keluarga dan teman-teman saya. Mereka membuat komentar seperti 'Bagaimana jika dia melecehkanmu?' Atau hal-hal seperti 'Orang India, kamu suka kulit hitam kan?',” katanya.

Baca Juga: Digaji Rp5,5 Juta, Pria ini Tinggalkan Pekerjaannya karena Dianggap Terlalu Sepele

Lebih lanjut ia mengatakan sedih mendapatkan komentar negatif tersebut.

“Saya merasa sedih setelah mendapatkan semua komentar negatif itu. Saya akan memberikan pelukan tidak peduli siapa itu. Tua atau muda, jelek atau tampan, jelek atau cantik, laki-laki atau perempuan. Ras juga bukan masalah bagi saya,” jelasnya.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: World Of Buzz

Tags

Terkini

Terpopuler