PR PANGANDARAN – YouTuber berusia 20 tahun Timothy Wilks tewas ditembak di Nashville Amerika Serikat (AS) pada 5 Februari 2021 usai melalui prank dengan pura-pura menjadi perampok untuk konten YouTube miliknya.
Dikutip dari Insider, Departemen Kepolisian Metropolitan Nashville mengatakan dalam siaran pers bahwa Timothy Wilks ditembak di sekitar Hermitage Nashville setelah dia dan seorang temannya memegang pisau dan mendekati sekelompok orang di tempat parkir.
David Starnes Jr. pria berusia 23 tahun adalah orang yang menembak Timothy Wilks mengatakan kepada polisi bahwa dia menembak Timothy Wilks untuk membela diri dan tidak tahu jika itu adalah prank.
Baca Juga: Rhoma Irama Minta Maaf ke Rakyat Usai Ridho Rhoma Ditangkap: Saya Telepon, Dia Malah Nangis-nangis
Teman Timothy Wilks belum diidentifikasi secara publik dan polisi mengatakan sedang dilakukan penyelidikan dan hingga Senin sore, tidak ada dakwaan yang diajukan dalam penyelidikan tersebut berdasarkan keterangan perwakilan kantor urusan umum departemen kepolisian.
Timothy Wilks tewas setelah dia menerjang orang asing sambil membawa pisau sehingga dia bisa merekam reaksi ketakutan mereka untuk konten YouTube miliknya.
David Starnes Jr. mengklaim dia tidak tahu itu adalah prank sehingga tindakannya dengan menembak Timothy Wilks untuk membela diri.
Baca Juga: Saat Terpuruk Gisel Tetap Bersyukur Memuji Kebesaran Hati Wijin dan Gading Marten
Prank perampokan menjadi salah satu konten YouTube yang cukup populer sehingga banyak YouTuber yang membuatnya.
Pada bulan Agustus, si kembar Stokes, yang memiliki lebih dari 6 juta subscriber di YouTube, didakwa dengan dakwaan pidana penjara sehubungan dengan dua prank perampokan bank yang diduga dilakukan pada tahun 2019.***