Di Amerika Serikat, 26.000 Siswa Berkebutuhan Khusus dalam Bahaya di Sekolah, ini Penyebabnya

15 April 2021, 19:50 WIB
26 Ribu Siswa Berkebutuhan Khusus di AS dalam Bahaya di Sekolah, ini Penyebabnya /Pixabay/Angelique Johnson

PR PANGANDARAN – Sebanyak 26.000 siswa berkebutuhan khusus di Amerika Serikat (AS) berada dalam bahaya ketika pergi ke sekolah.

Bahaya yang mengincar siswa berkebutuhan khusus ini diketahui disebabkan karena buruknya fasilitas infrastruktur yang ada di sekolah.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari New York Post, 26.000 siswa berkebutuhan khusus memiliki gedung sekolah yang tidak aman.

Baca Juga: Ternyata Ada 7 Data Rahasia di Balik Nomor KTP atau NIK yang Tak Banyak Diketahui, Nomor Tujuh Mengejutkan

26.000 siswa berkebutuhan khusus kota terdaftar di gedung sekolah dengan kondisi berbahaya dan tidak aman.

Gedung tersebut dianggap membahayakan siswa berkebutuhan khusus karena memiliki berbagai kerusakan.

Beberapa diantaranya adalah cat terkelupas, alarm pintu rusak, serta taman bermain yang retak.

Baca Juga: Cincin Rp671 Juta Sulit Lepas Imbas Berat Badan Naik 10 Kg, Wanita ini Teriak Minta Tolong

Penyelidikan juga menemukan air mancur yang tidak dapat diakses, jendela yang tidak dijaga.

Bukan hanya itu ditemukan pula masalah kesehatan seperti urinal yang rusak,serta permasalahan keselamatan lainnya.

“Departemen Pendidikan Kota New York tidak berbuat cukup untuk memastikan keselamatan dan kesehatan siswa yang paling rentan,” kata DiNapoli.

Baca Juga: Hadapi Persib di Semifinal Piala Menpora, PSS Sleman: Irfan Bachdim dan Asyraq Gufron Absen

DiNapoli meluncurkan penyelidikan setelah Post mengungkap kondisi mengerikan di sekolah Queens untuk anak-anak cacat.

Audit tersebut mengatakan timbal beracun menjadi perhatian karena dapat menyebabkan kerusakan otak pada anak kecil.

Di 4 sekolah khusus, beberapa alarm pintu telah dinonaktifkan. Hal ini berarti anak-anak bisa keluar tanpa terdeteksi.

Baca Juga: Beri Mahar 2 Bitcoin Rp1,6 Miliar untuk Mempelai Wanita, Tajirnya Pria asal Riau Disorot Media Asing

5 sekolah yang diamati memiliki area bermain yang tidak aman, termasuk retakan di trotoar, ditemukan paku yang menonjol dan perosotan pecah dengan ujung yang tajam.

5 sekolah diketahui memiliki masalah air mancur yang tidak bisa diakses.

DOE mengatakan kekurangan telah diperbaiki sementara banyak temuan yang dianggap berlebihan.

Baca Juga: 'Konten Pamer Harta' Dikomentari Deddy Corbuzier, Atta Halilintar: Bagus, Buruk, Bukan Anda Hakimnya!

“Sekolah Distrik 75 kami aman dan terjamin, dan beberapa masalah cat terkelupas yang diidentifikasi oleh Pengawas Keuangan segera diatasi,” ujar DOE.

“Kami terus berinvestasi dalam sumber daya, aksesibilitas, dan dukungan untuk siswa Distrik 75 kami, dan berdiri teguh di belakang para guru, pemimpin, dan staf yang berdedikasi yang melayani mereka,” sambung juru bicara DOE Sara Casasnovas.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler