Para Astronom Berkumpul, Malapetaka Asteroid Hantam Bumi pada Oktober 2021 Diprediksi Berakhir Begini

20 April 2021, 16:40 WIB
Para Astronom Berkumpul, Malapetaka Asteroid Hantam Bumi pada Oktober 2021 Diprediksi Berakhir Begini /Pixabay/rolandoemail

PR PANGADARAN - Baru-baru ini prediksi asteroid hantam bumi pada Oktober 2021 diungkap para astronom dunia.

Bahkan disebutkan para astronom malapetaka Asteroid menghantam bumi ini akan menyebabkan wilayah Eropa hingga Amerika Serikat terdampak.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Daily Star, para astronom akan berkumpul pada 26-30 April 2021 guna melakukan simulasi adanya hantam-an asteroid besar.

Baca Juga: Bocoran dan Link Live Streaming Ikatan Cinta Selasa, 20 April 2021: Bongkar Makam Roy, Angga Kepergok Michi?

Sesuai dengan namanya, konferensi ini akan menjadi wadah bagi para astronom untuk merencanakan jika ada asteroid yang berpotensi menghantam Bumi.

Para astronom dan pakar antariksa akan mensimulasikan 'Skenario Dampak Asteroid Hipotetis PDC 2021' yang disusun oleh Center for Near-Earth Object Studies (CNEOS).

Dalam simulasi ini, ilmuwan akan menghitung bahaya dan lokasi evakuasi jika asteroid berpotensi menghantam Bumi.

Baca Juga: Jika Konsisten dan Adil, WHO Sebut Dunia Bisa Kendalikan Pandemi Covid-19 dalam Hitungan Bulan

Dalam skenario ini, para astronomi menemukan asteroid pada 21 April dan sistem pemantauan mengidentifikasi bahwa objek antariksa akan menabrak Bumi pada 20 Oktober 2021.

Artinya Bumi hanya punya waktu 6 bulan untuk membuat rencana penyelamatan.

"Sebuah pukulan ke kota padat penduduk dapat menyebabkan jutaan kematian, dan pukulan ke air akan menyebabkan banjir besar di garis pantai," tulis Konferensi Pertahanan Planet 2021.

Baca Juga: Dwayne Jhonson Berikan Hadiah Spesial Ulang Tahun untuk Putrinya, Tia Giana : Ayah, Kamu Tahu AquaMan?

Konferensi Pertahanan Planet 2021 menyatakan bahwa asteroid akan menghantam Eropa, Amerika Utara, dan sebagian Afrika.

Sementara itu, kawasan Asia, Indonesia, Australia, dan Pasifik aman dari sasaran pengungsian sementara.

Meski realistis, CNEOS dan NASA menegaskan bahwa ini hanyalah skenario fiksi.

Baca Juga: Bansos PKH Tahap II untuk 9.074.584 KPM Cair, Berikut Syarat dan Kriteria Mendapatkannya

Namun hal ini tentunya menjadi media pembelajaran untuk menganalisa kejadian nyata asteroid yang benar-benar akan menghantam bumi suatu saat nanti.

"Setiap dampak besar akan menyebabkan kerusakan, cedera, dan kematian, dan akan menciptakan krisis kemanusiaan dan pengungsi di seluruh dunia", skenario yang dibuat oleh CNEOS.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler