PR PANGANDARAN – India mengalami lonjakan kasus Covid-19 hingga menyebabkan tingginya korban jiwa.
Namun, disaat tingginya kasus Covid-19 warga India justru takut untuk disuntik vaksin Covid-19.
Dikutip dari Channel News Asia, saat petugas kesehatan Neelam Kumari mendatangi rumah, warga akan langsung kabur.
Baca Juga: Fadli Zon Minta Sekolah Tatap Muka DItunda: Bahaya, Lebih Baik Fokus Redakan Pandemi
“Banyak orang di desa saya tidak mau menerima vaksin. Mereka takut akan mati jika disuntik," kata Kumari dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Sabtu, 5 Juni 2021.
“Salah satu penduduk desa sangat marah sehingga dia memukuli seorang pekerja kesehatan yang berusaha meyakinkannya untuk disuntik vaksin,” sambungnya.
Jika dibandingkan, hanya sekitar 15 persen orang di daerah pedesaan telah menerima satu dosis vaksin.
Baca Juga: Lirik Lagu HaPpY - Han Stray Kids dan Terjemahan Bahasa Indonesia
Di India beredar rumor yang disebarkan melalui aplikasi perpesanan WhatsApp jika 5G dapat menyebabkan Covid-19 sehingga menara seluler diserang di Haryana.
“Orang-orang bahkan tidak ingin dites karena mereka berpikir pemerintah akan menyatakan mereka positif Covid-19 meskipun tidak,” ucap Shoeb Ali, seorang dokter di desa Miyaganj di negara bagian utara Uttar Pradesh.
Di desa Nuran Khera di Haryana, warga enggan untuk disuntik vaksin Covid-19 meskipun mereka mengatakan banyak warga di sana mengalami demam dan puluhan orang meninggal.
Baca Juga: Akun Facebook Miliknya Ditangguhkan hingga 2023, Donald Trump: Ini Semua Tentang Bisnis!
“Bahkan setelah membuka pusat vaksin di sini, tidak ada yang siap menerimanya,” kata penduduk desa Rajesh Kumar.
“Saya tidak akan divaksin karena memiliki banyak efek samping. Orang akan sakit setelah divaksin,” sambungnya.
Di negara bagian lain, beberapa orang disebutkan melompat ke sungai atau melarikan diri ke hutan untuk melarikan diri dari tim kesehatan keliling.
Baca Juga: Tubuhnya Jadi Kurus, Kekeyi Bersorak Gembira Akhirnya Bisa Lakukan Hal Sepele Ini
Hom Kumari, seorang petugas kesehatan di desa Bhatau Jamalpur di Uttar Pradesh, mengatakan beberapa penduduk sulit dibujuk agar mau disuntik vaksin Covid-19.
"Apa yang dapat kita lakukan saat seseorang berkata, 'Jika saya ditakdirkan untuk hidup, saya akan hidup, bahkan tanpa vaksin'?," ujarnya putus asa.***