PR PANGANDARAN - Seorang wanita tega membunuh mantan pacar karena telah menikahi wanita lain.
Tindakan keji sang sang wanita terbongkar, ketika kerangka manusia ditemukan di sebuah hutan di india.
Polisi Jabalpur pada hari Sabtu menangkap seorang wanita dan saudara perempuannya sehubungan dengan pengumuman kerangka manusia.
Baca Juga: Nasib 6 Shio Hari Ini 14 Juni 2021: Harimau Biarkan Bersinar, Sapi Harus ke Dokter
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari India Today, kerangka manusia itu milik pemuda bernama Sonu Patel.
Menurut penyelidikan awal, terdakwa adalah pacar almarhum yang marah karena Sonu telah menikah dengan orang lain.
Sang wanita yang kepalang marah dan cemburu, mengajaksaudara perempuannya untuk membunuh Sonu.
Baca Juga: Jadwal TV Hari Ini Senin 14 Juni 2021: SCTV, NET TV, RCTI, dan TVONE, Ada Ikatan Cinta dan Like It
Dari laporan, Pedesaan ASP Shivesh Singh Baghel mengatakan ini terungkap ketika kerangka manusia ditemukan di hutan Hargarh.
Polisi mengatakan temuan post-mortem dan laporan FSL menunjukkan bahwa orang tersebut telah dibunuh.
Penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan bahwa seorang pemuda bernama Sonu Patel sebelumnya telah hilang empat hari setelah pernikahannya.
Anggota keluarga pria pun dipanggil untuk mengidentifikasi mayat, yang mereka konfirmasi sebagai Sonu.
Dari introgasi polisi kepada istri Sonu memberitahu, sebelum menikah suaminya sempat berpacaran bersama gadis bernama Madhu.
Diketahui bahwa Madhu marah dengan pernikahan Sonu, dan sempat mengonforntasi sang istri.
Baca Juga: Cara Cek Kelulusan Masuk PTN dengan Link pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id
Istri Sonu pun mengatakan bahwa Madhu sempat menelpon suaminya, di hari di mana dia menghilang.
Setelah ini, ketika polisi memeriksa catatan panggilan di telepon Sonu, panggilan terakhir ternyata adalah milik Madhu.
Atas dasar bukti tersebut Madhu pun mengaku telah membunuh Sonu bersama sodari perempuanya.
Menurut Madhu, Sonu telah berjanji kan menikahinya namun ternyata memilih wanita lain.Merasa tertipu, Madhu pun mengatur pertemuan dengan Sonu pada 16 Mei di hutan.
Dengan dalih "melakukan sesuatu yang penuh petualangan", mengikat tangan, kaki, dan mulutnya. Setelah ini, dia memukul kepala dan wajah Sonu dengan batu, yang mengakibatkan kematiannya.***