PR PANGANDARAN - Seorang pria telah berhasil bertahan hidup dari santapan ikan paus seberat 60.000 pon.
Pria yang sempat tertelan ikan paus seberat 60.000 pon, tak pernah berpikir dirinya akan selamat dan keluar hidup-hidup.
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Mirror, Michael Packard, adalah pria berusia 56 tahun yang selamat meski sempat ditelan ikan paus seberat 60.000 pon.
Baca Juga: Nasib Shio Tikus, Shio Kerbau, dan Shio Macan 14 Juni 2021: Perkataanmu Bisa Picu Pertengkaran
Pria yang ditelan paus seberat 60.000 pon dijuluki 'Yunus' oleh teman-teman setelah pengalaman mendekati kematian
Michael yang merupakan warga Massachusetts, yang bekerja sebagai penyelam lobster.
Awalnya dirinya mengira dia akan mati setelah paus bungkuk mengira dia makanan dan mencoba menelannya.
Baca Juga: Aldi Taher ke Ramzi: Anda Cari Uang dengan Cara Nyinyir Orang Bro, Kenapa Lu Diem Aja
Michael mengatakan dia berada sekitar 45 kaki di bawah air ketika dia "merasa benjolan besar ini, dan semuanya menjadi gelap".
Namun 30 detik kemudian akhirnya dimuntahkan ke udara oleh paus seberat 60.000 pon.
Untungnya Michael selamat tanpa cedera, tetapi ada beberapa memar yang parah.
Baca Juga: LINK Konferensi Pers Pengumuman SMBPTN Hari Ini 14 Juni 2021
Michael pertama kali mengungkapkan bahwa banyak temannya mulai memanggilnya "Yunus" sekarang, mengacu pada kisah alkitabiah di mana nabi Yunus ditelan oleh ikan paus dan kemudian dikeluarkan dari perut binatang itu.
Michael kemudian menggambarkan secara rinci pengalamnya ditelan paus tersebut.
"Saya memakai pakaian kering, tidak tahu persis. Juga, mulutnya dipenuhi air. Benar-benar gelap (disana)". jelasnya.
Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos BST Rp300 Ribu di cekbansos.kemensos.go.id
"Tidak ada masalah dengan masker saya. Meskipun saya kehilangan pengatur sesaat, untungnya mendapatkannya kembali dengan cepat."
Michael mengklaim dia sama sekali tidak tahu ada paus di dekatnya. Itu muncul tiba-tiba "di belakang, merasakannya menutup, lalu meledak."
Michael bahkan tidak bisa melihat paus tersebut setelah keluar, karena hewan tersebut menghilang tepat sebelum dirinya di tarik ke tempat aman.
"Yang saya lihat hanyalah air putih yang menerjang di sekitar saya, dan ekornya, menghilang ke dalam air," katanya.
"Teman saya menarik saya keluar dari air kembali ke perahu, bersyukur dia ada di sana." ujarnya.***