Seorang Wanita Kehilangan Kakinya Akibat Bakteri Ganas Pemakan Daging yang Ada di Tubuhnya

9 Oktober 2021, 20:30 WIB
Ilustrasi bakteri ganas yang menyerang wanita hingga kehilangan kaki. /Pixabay

PR PANGANDARAN - Seorang wanita kehilangan kaki dan diperkirakan oleh dokter kesempatan hidupnya tinggal dua persen, setelah dokter mengatakan bahwa dia digigit laba-laba beracun.

Wanita tersebut bernama Bridgette Garza, 39 tahun, ia awalnya melihat bisul kecil di pantatnya dan dia mengabaikannya begitu saja.

Sepuluh hari kemudian, dia bangun dari tidur siang terlihat kakinya melepuh dan dia berhalusinasi.

Baca Juga: Di Balik Serial Squid Game yang Sangat Luar Biasa Ternyata Butuh Waktu 10 Tahun untuk Menjadikannya Populer

Ibu dua anak tersebut, didiagnosis dengan necrotising fascitiis, yang dikenal sebagai penyakit pemakan daging dan merupakan infeksi bakteri langka yang melepaskan racun untuk merusak kulit dan organ.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Mirror, Bridgette menghabiskan 17 hari berikutnya dalam perawatan intensif, di mana dia menjalani tujuh operasi, delapan cangkok kulit dan bagian bawah lutut diamputasi.

Dokter mengatakan bisul tersebut kemungkinan adalah sebuah gigitan laba-laba beracun.

Baca Juga: Link Live Streaming Ikatan Cinta 9 Oktober 2021: Irvan Marah pada Andin karena Reyna dari Panti Asuhan

“Bisul di pantat saya tidak menakutkan, tidak ada sesuatu yang menonjol juga,” kata Bridgette.

“Dokter mengatakan itu bisa jadi karena gigitan laba-laba. Saya berjalan-jalan selama 10 hari dan tetapi bahkan saya tidak tahu. Saya kesakitan di kaki saya tetapi saya tidak pergi ke dokter karena terkena Covid,” tambahnya.

Dia tidak ingin mengambil risiko dan berpikir rasa sakitnya akan berkurang. Tetapi pada hari kesepuluh, dia sangat disorientasi ketika dia bangun dari tidur siangnya.

Baca Juga: Anak Laki-laki Usia 3 Tahun di New York Meninggal Setelah Terjun dari Jendela Apartemen

“Saya tidak tahu dimana saya berada atau bagaimana saya bisa sampai rumah sakit. Pada titik ini, saya bahkan tidak tahu bahwa setengah kaki saya sudah hilang,” kata Bridgette.

“Dokter memberitahu saya, bahwa ada peluang dua persen untuk saya bertahan hidup, jadi saya merasa sangat diberkati. Saya juga diberitahu bahwa operasi itu mengancam jiwa, karena saya bisa saja mengalami pendarahan setiap saat,” tambahnya.

Bridgette menghabiskan empat minggu di rumah sakit dan harus belajar untuk berjalan lagi.

Baca Juga: Putri KW Curi Perhatian Netizen di Uber Cup 2021 Usai Menang Dramatis, Rionny Mainaky: Belum Konsisten, Tapi..

“Tim dokter mulai bertanya kepada saya, di mana saya pernah tertular bakteri, tetapi saya orang rumahan. Apalagi saya sedang tertular Covid, jadi saya tidak tahu dari mana asalnya,” kata Bridgette.

“Tim dokter mengambil kulit dari paha kanan, sisi perut dan dari punggung saya dan rasanya seperti kulit terlepas dari tulang saya. Pada awalnya, saya pikir itu adalah akhir dunia, tetapi saya tidak pernah putus asa dan saya tidak ingin memikirkannya,” tambahnya.

Bridgette menunjukkan kepada anak-anaknya, bahwa dia pasti bisa dan jangan pernah menyerah dengan keadaan.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler