PR PANGANDARAN - YouTuber Inggris menjelajahi Istana Woodneuk yang menyeramkan di Singapura, ia mengatakan tidak bermaksud untuk masuk tanpa izin.
Istana dua lantai terbengkalai yang terletak di bekas Taman Tyersall dekat Kebun Raya, Istana Woodneuk adalah tanah pribadi milik Negara Bagian Johor.
Dalam video yang diunggah pada 26 September oleh YouTuber Richard Hazeldine dari Asia Hikelopedia, dia mengajak pemirsa tur ke bekas kediaman keluarga kerajaan Johor tersebut.
Baca Juga: Gandeng Cardi B, BLACKPINK Beri Kejutan di Album Terbaru, Jennie dan Jisoo 'Nimbrung' Lovesick Girls
Meskipun diperkirakan memiliki nilai komersial $ 4,7 miliar, lahan tersebut dikategorikan sebagai penggunaan khusus ruang hijau, yang membatasi pembangunan untuk tujuan lain, seperti perumahan atau komersial.
Bekas istana tidak dihuni selama beberapa dekade, dan sebagian besar hancur, terutama setelah kebakaran besar yang terjadi pada tahun 2006, menyebabkan atap ubin biru runtuh.
Saat Hazeldine menjelajahi sekitarnya, sebagian besar properti telah diambil alih oleh vegetasi liar, dengan pepohonan dan dinding yang menjalar di seluruh bagian luar bangunan.
Baca Juga: Kurang 2 Menit Bisa Deteksi Covid-19 dalam Tubuh, Ini Fakta GeNose Rakitan UGM Dibandrol Rp 40 Juta
Perkebunan yang tumbuh subur di sekitar mansion menambah keseraman ekstra ke tempat itu.
Meskipun sebagian besar tanah tidak dapat dikenali dari masa kejayaannya sebelumnya, beberapa struktur masih utuh, seperti pintu masuk yang bisa menjadi mansion, tampak seperti jalan masuk.
Namun, bagian dalamnya jelas tidak dirawat sama sekali, dengan sampah dan puing-puing berserakan.
Baca Juga: 7 Kali Laga Uji Coba, Gol Witan Hantarkan Kemenangan Telak Timnas U-19 atas Dinamo Zabreg
Interior istana telah dirusak oleh pengunjung nakal selama bertahun-tahun.
Rumor yang beredar selama bertahun-tahun, bekas istana itu sering dihantui grafiti yang menyinggung hal tersebut.
Ada juga grafiti yang kurang sedap, seperti yang ditunjukkan dalam video Hazeldine, seperti gambar setan, yang menambah getaran menyeramkan di istana tersebut.
Baca Juga: Kerabat Janda Bolong hingga Lidah Mertua, Ini 9 Tanaman Beracun yang Bisa Membunuh Kucing Seketika
Meski tempat itu tidak terawat sejak puluhan tahun lalu, beberapa hutan lebat di istana juga menciptakan pemandangan indah yang jarang ditemukan di tempat lain di Singapura.
Menurut Hazeldine, tanah itu masih milik Keluarga Kerajaan Johor, atau setidaknya sebagian.
Istana ini dibangun pada akhir abad ke-19 untuk istri keempat Sultan saat itu, Sultana Khadijah.
Baca Juga: 6 Bulan Hilang Tanpa Kabar, Tagar MataNajwaMenantiTerawan Bergema: Hampir Tiap Minggu Diundang!
Salah satu putra Sultan, Sultan Ibrahim Iskandar, mengambil alih setelah kematiannya pada tahun 1904 dan membangunnya kembali sekitar tahun 1935 sebagai hadiah untuk istrinya yang lahir di Skotlandia, Sultana Helen.
Beberapa ubin biru ikonik bangunan masih dapat ditemukan di reruntuhan, seperti yang ditunjukkan oleh Hazeldine dalam video.
Hazeldine kemudian memposting pembaruan di deskripsi video YouTube nya yang mengatakan bahwa dia tidak bermaksud untuk masuk tanpa izin:
Baca Juga: Merchant Baru ShopeePay Minggu ini Penuh dengan Fesyen dan Makanan Lezat
“Sejak memposting video ini, saya baru tahu bahwa saya mungkin masuk tanpa izin. Jika ini masalahnya maka saya mohon maaf tanpa syarat. Itu bukan niat saya. Jadi harap diingat jika Anda memutuskan untuk mengunjungi situs ini, dan Anda melakukannya dengan risiko Anda sendiri!,” tulis Hazeldine yang dilansir dari laman Mothership oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com pada 29 September 2020.
Karena dia memakai masker di bagian selanjutnya dari video, kemungkinan Hazeldine mengunjungi tempat itu selama pandemi Covid-19.***