Suami Sebut Biaya Persalinan Mahal, sang Istri Mau Cerai: Kamu Kira Mengandung 9 Bulan Tidak Berat?

- 23 November 2020, 20:25 WIB
Beberapa prosedur yang harus dijalankan Ibu hamil yang sudah mendekati melahirkan.
Beberapa prosedur yang harus dijalankan Ibu hamil yang sudah mendekati melahirkan. /Pixabay/Free-Photos/

PR PANGANDARAN – Menikah dan dikaruniai anak adalah impian bagi kebanyakan pasangan di dunia ini. Tidak sedikit pula pasangan yang ingin memiliki anak belum diberikan kepercayaan oleh Tuhan.

Namun ada sebuah peristiwa unik bagi calon pasangan orang tua di Taiwan ini.

Seorang wanita Taiwan yang hamil mengungkapkan kekesalannya ketika suaminya menolak untuk membayar harga penuh selama dia tinggal di pusat kurungan.

Baca Juga: Media Asing Soroti Pembunuhan Keji Wanita Indonesia 14 Tahun di Tangan Suaminya Sebulan Usai Menikah

Wanita itu berbagi di Facebook bahwa dia telah hamil selama 10 bulan dan berencana untuk tinggal di pusat kurungan untuk memulihkan diri setelah melahirkan.

Dia menambahkan bahwa biayanya mencapai lebih dari 118 juta. Biaya ini mencakup masa tinggal 20 hari di pusat persalinan.

Namun, suaminya mengatakan bahwa itu terlalu mahal dan hanya bersedia membayar setengah dari biaya tersebut. Ini kemudian menciptakan anggapan bahwa ia hanya mementingkan uang.

Baca Juga: Raffi Ahmad Geram Melihat Perlakuan Dimas pada Irwansyah Usai Memberinya Hadiah: Sombong Banget!

 “Kamu pikir menghabiskan 118 juta itu terlalu banyak, tapi pernahkah kamu mengira aku hamil selama 10 bulan. 118 juta dibagi 10, hanya 11.800.000 per bulan, sedikit lebih tinggi dari gaji pokok. "

Wanita itu kemudian menceritakan kehamilannya yang merupakan perjalanan yang sulit baginya.

Dia berkata bahwa dia mengalami mual di pagi hari dan kram kaki selama kehamilannya yang membuatnya sulit untuk tidur.

Baca Juga: The Obama Bakal Produksi Serial Komedi Netflix 'Kekacauan' yang Terjadi saat Donald Trump Berkuasa

Menjelang akhir kehamilannya, dia mengatakan bahwa janinnya tertekan dan dia menderita neuralgia dan mati rasa.

Dia juga tidak bisa minum obat penghilang rasa sakit dan harus mengandalkan tekadnya yang kuat untuk mendukung bayinya setiap hari. Ditambah lagi, dia bahkan tidak bisa berbaring dengan benar ketika dia ingin tidur.

Setelah melihat reaksi suaminya, dia merasa sangat kesal.

Baca Juga: Salah Sasaran! Pria Ini Berakhir Babak Belur Setelah Mencuri Ponsel Milik Petarung MMA Wanita

“Semakin saya memikirkannya, semakin saya merasa bahwa itu tidak layak. Saya akan memberi Anda satu kesempatan terakhir, dan saya akan berbicara dengan Anda untuk terakhir kalinya besok, ”katanya dalam postingannya menanggapi suaminya.

Sang istri pun bahkan meminta agar dipulangkan kepada orang tuanya.

“Jika kamu begitu keras kepala dan hanya mencintai uang, jangan salahkan aku karena meminta orang tuaku untuk membawaku pulang. Anak ini akan lahir dengan nama belakangku,” terangnya.

Baca Juga: Mengaku Kasihan, Nora Alexandra Maafkan Pelaku yang Ancam Bakal Membunuhnya: Saya Bukan Lemah

Ia juga mengatakan bahwa akan membiarkan suaminya bersama tabiat buruknya tentang uang.

“Anda menyukai uang dan enggan mengeluarkan uang. Jika Anda lebih suka istri Anda menderita, biarkan uang menemani Anda seumur hidup. Aku tidak akan ada hubungannya denganmu di masa depan,” ungkapnya.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: World Of Buzz


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah