Network
PR PANGANDARAN – Kematian bintang sepak bola Diego Maradona akan diselidiki oleh polisi Argentina karena dicurigai ada kelalaian dari tim medis.
Bahkan rekaman dari kamera keamanan di rumahnya sudah diminta oleh tiga jaksa yang menangani kasus tersebut.
Maradona meninggal karena serangan jantung tapi pengacaranya, Marias Morla, telah meminta penyelidikan terhadap ambulans yang datang lama yaitu lebih dari setengah jam untuk bisa sampai di rumah Maradona setelah ada telepon darurat.
Baca Juga: Di Hari Pelantikan Joe Biden, Donald Trump Disebut Bakal Calonkan Diri Maju dalam Pilpres AS 2024
Anggota keluarga Diego mengatakan jika tim medis harus diselidiki untuk mengetahui apakah mereka melakukan tugasnya sesuai prosedur atau sengaja menunda waktu hingga ambulans tersebut datang terlambat.
“Perawat telah membuat pernyataan saat jaksa penuntut muncul pada hari kematian Diego, kemudian memperluas pernyataannya dan akhirnya masuk televisi untuk mengatakan bahwa dia dipaksa untuk mengatakan apa yang dia katakan sebelumnya jadi ada beberapa kontradiksi dalam pernyataannya,” ucap keluarga Maradona yang dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com.
Saat ini kantor kejaksaan sedang menunggu hasil uji toksikologi terhadap tubuh Maradona, sedangkan tiga jaksa yang menangani kasus ini telah meminta catatan medis sang bintang.
Baca Juga: Gara-gara Salah Alamat, Ribuan Foto Syur Milik Selir Raja Thailand Bocor ke Publik
Menurut jaksa yang menangani kasus tersebut, perawat yang merawat Maradona kemungkinan menjadi orang terakhir yang melihat Maradona masih hidup.
“Dari kata-katanya, dapat dipastikan bahwa dia adalah orang terakhir yang melihat (Maradona) saat hidup sekitar pukul 6:30 pagi saat shift malam,” ujarnya.
Perawat yang diperiksa oleh jaksa mengatakan jika dia melihat Maradona sedang beristirahat di tempat tidurnya dan bernapas dengan normal.
Baca Juga: Buntut Tak Laporkan Hasil Swab Tes Habib Rizieq, RS Ummi Bogor Terancam Ditutup hingga Dijerat Hukum
Keponakan Maradona, Johnny Herrera, sebelumnya diyakini menjadi orang terakhir yang melihat Maradona saat masih hidup pada Selasa pukul 11:30 malam.
Jaksa penuntut mengatakan jika perawat yang ada di rumah mendengar Maradona bergerak di dalam kamarnya pada pukul 7:30 pagi.
Lalu pada pukul 12:17, sekretaris pribadi Maradona meminta bantuan medis dan ambulans dari perusahaan +VIDA tiba pada pukul 12:28 menurut rekaman yang didapat kantor kejaksaan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius, Pisces, Minggu 29 November 2020: Takdir Cinta hingga Karier
Penyelidik juga telah memastikan bahwa dokter pribadi Maradona, Leopoldo Luque, telah menelepon 911 pada pukul 12:16 untuk meminta ambulans.***
Artikel Rekomendasi