Peringatkan AS, Tiongkok Siap 'Letuskan' Perang Jika Amerika Tak Berhenti Jual Senjata ke Taiwan

- 1 Desember 2020, 14:58 WIB
ILUSTRASI bendera Tiongkok-Amerika Serikat.*
ILUSTRASI bendera Tiongkok-Amerika Serikat.* //Pixabay//PIXABAY

“Upaya dan tindakan untuk mencari gangguan eksternal dan menggunakan persenjataan untuk menolak reunifikasi pasti gagal,” katanya.

Taiwan telah menyatakan keprihatinan bahwa mereka akan kehilangan dukungan penting AS dalam kebuntuan mereka melawan Beijing di wilayah tersebut di bawah pemerintahan Joe Biden.

Baca Juga: Bikin Keluarga Khawatir, Pria 21 Tahun yang Dikira Telah Meninggal Ternyata Hanya Tertidur Pulas

Negara itu dalam siaga tinggi tahun ini karena Beijing menjadi semakin agresif dengan latihan militer di daerah tersebut.

Tiongkok juga melakukan latihan militer ekstensif yang mensimulasikan invasi habis-habisan ke Taiwan, di pulau-pulau dekat negara di Laut Tiongkok Selatan, pada bulan Oktober.

Kesepakatan senjata AS-Taiwan, yang dipandang oleh Beijing sebagai ancaman bagi kedaulatan mereka, termasuk Sistem Pertahanan Pesisir Harpoon buatan Boeing, artileri roket, sensor, dan rudal.

Baca Juga: Sentil Rizky Billar 'Naik Kuda Pakai Baju', Lutfi Agizal Kembali Dibanjiri Komentar Negatif

Ini memicu tanggapan marah dari presiden Tiongkok Xi Jinping yang mengatakan kepada pasukan di pangkalan militer untuk mengerahkan semua pikiran dan energi mereka untuk mempersiapkan perang.

Tiongkok memberi sanksi kepada perusahaan pertahanan AS Lockheed Martin, Boeing Defense, Space and Security, dan Raytheon sebagai pembalasan, sementara menolak untuk mengesampingkan penargetan ‘individu dan entitas’ lainnya.

Robert O’Brien, penasihat keamanan nasional AS, telah memperingatkan reaksi ‘seluruh dunia’ jika Tiongkok menggunakan kekuatan militer di Taiwan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Express


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x