Gelontorkan Dana hingga Miliaran, Pemerintah Jepang Dukung Warganya Segera Nikah dan Melahirkan

- 12 Desember 2020, 08:20 WIB
Bendera Jepang.
Bendera Jepang. /Pixabay.com/jorono

PR PANGANDARAN – Indonesia adalah negara yang memiliki jumlah penduduk yang banyak, dan rata-rata mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Oleh sebab itu, pemerintah Indonesia mencanangkan program KB 2 anak cukup, salah satunya untuk menekan angka pertumbuhan.

Hal ini berbanding terbalik dengan kehidupan di Jepang. Pasalnya, Jepang yang dijuluki sebagai negara sakura ini memiliki angka kelahiran yang rendah bila dibandingkan dengan negara lainnya, bahkan menjadi yang terendah.

Baca Juga: Lirik Lagu BLACKPINK - Lovesick Girls dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Seperti tahun sebelumnya, Jepang yang penduduknya berjumlah 126 juta orang, tingkat kesuburannya hanya 1,36 sehingga dikategorikan sebagai yang terendah di dunia.

Oleh sebab itu, untuk mendukung angka kelahiran di Jepang, bantuan kepada penduduk yang melajang disediakan agar mereka dapat segera mendapatkan pasangan, menikah, dan segera memiliki keturunan.

Dikutip dari Nextshark oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com, bantuan yang disediakan oleh Jepang adalah berupa teknologi canggih yakni Artificial Intelligence (Kecerdasan buatan) atau AI.

Baca Juga: Nagita Slavina dan Raffi Ahmad Pamer Hasil Test Pack, Warganet Heboh Antara Hamil atau Iklan?

Teknologi kecerdasan buatan ini nantinya akan dapat membantu penduduk mereka yang masih melajang untuk mendapatkan calon pasangannya hingga memiliki keturunan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Nextshark


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah