Pemerintah Putus Asa Naikkan Angka Kelahiran, Korea Selatan Paksa Mahasiswa untuk Berpacaran

- 20 Desember 2020, 19:45 WIB
Bendera Korea Selatan
Bendera Korea Selatan /Pixabay/Big_Heart/

PR PANGANDARAN - Mahasiswa di dua universitas Korea Selatan menawarkan kursus yang mewajibkan mereka untuk berkencan dengan teman sekelas, ketika negara sedang berjuang untuk membalikkan salah satu tingkat kelahiran terendah di dunia.

Universitas Dongguk dan Kyung Hee Seoul mengatakan kursus tentang kencan, seks, cinta dan hubungan menargetkan generasi yang menghindari kehidupan keluarga tradisional.

Banyak anak muda yang menyerah pada masa pacaran, menikah dan melahirkan karena tekanan ekonomi seperti biaya perumahan, pengangguran dan biaya sekolah.

Baca Juga: Sindir Hukum Depan Kaesang di YouTube Chef Arnold, Tretan Muslim: Pisaunya Tumpul Seperti Hukum

Profesor Jang Jae-sook, yang mendirikan kursus 'Pernikahan dan Keluarga' di Universitas Dongguk, mengatakan para siswa diajari cara menemukan pasangan yang tepat dan mempertahankan hubungan yang sehat.

 

"Penurunan populasi Korea telah membuat kencan dan pernikahan menjadi penting, tetapi anak muda Korea terlalu sibuk akhir-akhir ini dan canggung dalam mencari kenalan baru," ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Express.co.uk.

Dan sebagai bagian dari kursus, siswa harus berkencan dengan tiga teman sekelas masing-masing selama sebulan.

Baca Juga: Muak dengan Pembatasan Sosial Covid-19, Filipina Buka Bioskop Terapung Bak di Venesia

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: express


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x