Anak kembar Thailand berusia lima tahun ini dinikahkan karena mereka percaya bahwa kedua anak itu adalah kekasih di kehidupan lampau.
Seorang bocah lelaki, Washirawit Bee Moosika dan saudara perempuannya, Rinrada Breem terlihat tenang saat upacara pernikahan di rumah di Nakhon Si Thammarat tersebut.
Orang tua mereka, Weerasak, 31, dan istri Rewadee, 30, mengikuti ajaran kepercayaan mereka yang menyatakan bahwa semua kembar dilahirkan bersama karena mereka memiliki 'karma' dari kehidupan masa lalu di mana mereka adalah kekasih yang hubungannya berakhir sebelum mereka bisa menikah.
Mereka percaya bahwa jika anak kembar tersebut tak dinikahkan secara dini, hidup mereka akan dihantui dengan nasib buruk yang masih tersisa dari inkarnasi atau kehidupan sebelumnya.
Sang ibu Rewadee mengstakan bahwa dirinya merasa beruntung sekaligus khawatir dengan kedua anaknya tersebut.
Baca Juga: Ashanty Ternyata Sempat Cekcok dengan Anang Sebelum Terinfeksi Covid-19, Ini Sebabnya
"Saya merasa sangat beruntung memiliki anak kembar tetapi saya khawatir ada sesuatu yang mengikuti mereka dari kehidupan mereka sebelumnya," ujarnya.
Ia pun melanjutkan dengan yakin, "Keyakinan kami adalah bahwa mereka harus menikah untuk membersihkan karma itu".
Selain upacara pernikahan si kembar meriah sesuai pernikahan tradisional Thailand dengan parade dan tarian, mereka pun melakukan persembahan mas kawin dari kerabat dekat mereka.
Artikel Rekomendasi