Lahir Tahun 1916, Wanita Tertua Ini Sebut Vaksin Jadi Satu-satunya Cara Akhiri Covid-19

PR PANGANDARAN – Seorang wanita Rumania berusia 104 tahun telah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua.

Perlu diketahui, wanita yang memiliki nama Zoea Baltag menjadi orang tertua di ibu kota Rumania, Bukares, dan telah disuntik vaksin Covid-19 agar tak terinfeksi virus.

Ditemani oleh kerabatnya, wanita yang lahir pada tahun 1916 itu masuk ke Istana Anak Bukares dan menyatakan vaksin satu-satunya cara untuk mengakhiri pandemi.

Baca Juga: Pasangan ini Putus karena Chicken Nugget, Perselingkuhan Dimulai dari Bosan Menjadi Vegan

“Vaksin adalah satu-satunya cara untuk membasmi virus ini,” katanya dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari AP pada Selasa, 30 Maret 2021.

Pandemi Covid-19 membuat wanita yang memiliki cucu seorang dokter itu menghabiskan satu tahun untuk menjaga jarak dari kerabat dekatnya.

“Saya sangat merindukan cicit saya, saya ingin melihatnya tumbuh dewasa. Saya belum bisa bersama cucu saya karena saya terisolasi dari mereka sampai sekarang agar tidak berisiko tertular virus. Semua anggota keluarga sudah divaksinasi, sekarang kami bisa menghabiskan liburan bersama,” ungkapnya.

Baca Juga: Konsul ke Psikolog Akibat Gagal Nikah, Cita Citata Ditipu Sang Pacar: Gue Dikasih Cincin, Tapi Suruh Dibayar

Baltag, yang lahir dua tahun sebelum pandemi Flu Spanyol, tampak memiliki pemikiran kritis dan tidak melaporkan efek samping apa pun setelah menerima suntikan Pfizer pertamanya.

Saat ditanya apakah dia ingin mengirim pesan ke orang Rumania lainnya, Baltag menjawab ‘Saatnya divaksinasi, ini satu-satunya cara.’