Dalam klip 42 detik yang dibagikan oleh Anjum, Fatima terlihat menurunkan mobil bersama ibunya dan mengikutinya ke dalam sebelum diserang hanya beberapa meter dari pintu depan rumahnya.
Di laman GoFundMe, Anjum menyatakan bahwa mereka kemudian menemukan zat itu.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Susno Duadji Mantan Kabareskrim Polri Kini Asik Tanam Singkong
Zat itu ternyata asam coklat tua yang diketahui menyebabkan kebutaan dan rasa terbakar parah.
Anjum mengklaim bahwa penyerang tahu betapa berbahayanya zat tersebut.
Hal itu dapat diketahui, karena dia mengenakan sarung tangan pada saat penyerangan itu.
Fatima, seorang mahasiswa di Universitas Hofstra, hampir meninggal setelah pertemuan yang mengerikan itu.
“Seandainya asam masuk ke paru-paru Nafiah, dia pasti mati. Kalau Nafiah berteriak, asam itu masuk ke mulutnya, membakar lidah dan tenggorokannya, yang membuatnya tidak bisa bernapas,” jelas Anjum.
Kemudian orang tua Nafiah Fatima mencoba membantu korban, namun tangan mereka justru terbakar.
Artikel Rekomendasi