PR PANGANDARAN - Chernobyl adalah sebuah kota mati di Ukraina yang ditinggalkan oleh penduduknya setelah adanya ledakan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) pada 35 tahun lalu.
Meski sudah menjadi kota mati selama lebih dari 35 tahun, Chernobyl masih menarik perhatian pemerintah Ukraina untuk sebuah proyek yang bisa mengubah kenangan menakutkan menjadi tujuan wisata dunia.
Berkaitan dengan lokasi baru tujuan wisata dunia, kota mati Chernobyl akan diusulkan Pemerintah Ukraina menjadi bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO, apalagi dengan jejak Ukraina sempat tergabung dalam Uni Soviet.
Jika menilik sejarah kelam itu, insiden nuklir Chernobyl menjadi kenangan yang cukup menakutkan bagi warga Ukraina yang akhirnya membuat Chernobyl berubah menjadi kota mati.
Kini, PLTN dibiarkan terbengkalai begitu saja bersama bangunan-bangunan kota lantaran tingkat radiasi nuklirnya belum layak untuk kehidupan manusia.
Untuk usulan Chernobyl menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO, Ukraina berharap penyematan gelar pada lokasi bekas ledakan nuklir bisa mengangkat Chernobyl di mata wisatawan dunia.
Baca Juga: Siap Audit Tragedi KRI Nanggala 402, TNI AL Klaim Hadirkan Pakar Kapal Selam
Dikutip dari The Guardian, mereka ingin menarik lebih banyak turis ke Ukraina menggunakan 'pesona' kota mati Chernobyl yang telah dikenal sebagai lokasi bencana nuklir terparah di dunia.
Senin 26 April 2021 adalah hari peringatan bencana nuklir Chernobyl. 35 tahun lalu, tepatnya pada 1986, salah satu reaktor nuklir di PLTN tersebut meledak saat tengah menggelar uji keamanan.
Artikel Rekomendasi