PR PANGANDARAN - Seorang pria Inggris terkejut menemukan bahwa 'botol susu' yang dia temukan terkubur di halaman belakang rumahnya sebenarnya adalah granat aktif yang merupakan sisa dari Perang Dunia II.
Adalah James Osborne, Pria Inggris yang nekat menggali dua peti tua setelah seorang tukang kebun menemukan tumpukan diduga botol susu yang terkubur di halaman belakang rumahnya.
"Awalnya, kami tidak menyadari betapa pentingnya hal itu. Mereka tampak seperti botol susu jadi kami mengangkatnya dan meletakkannya di samping," kata Osborne kepada ITV News.
Tak berselang lama, dia akhirnya menyadari bahwa beberapa 'botol susu' itu berasap.
Baca Juga: Cara Mudah Daftar Bansos PKH dari Kemensos, Dapatkan Modal Usaha Sebesar Rp3,5 Juta
Singkatnya, pria Inggris pemilik rumah Hampshire ini kebetulan menemukan lebih dari 40 granat aktif sisa Perang Dunia II di halaman belakang rumahnya.
"Beberapa dari mereka merokok jadi kami pikir yang terbaik adalah memanggil polisi dan kemudian kami meminta pemadam kebakaran, sekitar 5 atau 6 ambulans semua bersiap untuk ledakan terkendali," katanya, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari NDTV.
Kini, sebanyak 48 granat aktif diledakkan dalam ledakan terkontrol oleh unit penjinak bom setelah Osborne menghubungi mereka.
Polisi Winchester turun ke Twitter untuk memperingatkan tetangga agar tidak khawatir tentang kebisingan.
"Jika Anda tinggal atau bepergian melalui daerah Bramdean malam ini sekitar pukul 19.40 dan mendengar ledakan besar jangan khawatir," tulis kepolisian.
Baca Juga: 3 Amalan Sunah yang Dianjurkan Sebelum Salat Idul Fitri, Salah Satunya Makan Terlebih Dulu
Seorang pengguna Twitter juga membagikan klip ledakan yang luar biasa.
Menurut Daily Mail , diyakini bahwa granat itu diberikan oleh Home Guard selama Perang Dunia II untuk bertahan dari kemungkinan invasi Nazi.
"Idenya adalah, jika Anda melemparkannya ke dinding, mereka akan menyala dan meledak, dan karena mengandung fosfor di dalamnya, air tidak akan berguna. Anda dapat membayangkan Home Guard melemparkan ini ke tank Nazi yang sedang berjalan, Anda tahu Tentara Ayah melindungi desa," jelas Osborne.
"Ini dulunya adalah rumah rektor, jadi akan menjadi salah satu bangunan paling awal di desa dan, karena siapa yang tinggal di sini, ini bisa menjadi salah satu tempat pertemuan utama Pengawal Rumah setempat,"pungkasnya.***
Artikel Rekomendasi