Gantian Positif Covid-19 dengan Ayahnya, Pria India Ini Relakan Ranjang RS untuk Ayahnya

- 4 Mei 2021, 21:30 WIB
Ilustrasi pria India yang merelakan ranjang rumah sakit ditempati ayahnya, karena merasa kondisi lebih baik hingga hanya menjalani isolasi mandiri.
Ilustrasi pria India yang merelakan ranjang rumah sakit ditempati ayahnya, karena merasa kondisi lebih baik hingga hanya menjalani isolasi mandiri. //Unsplash/Mufid Majnun

PR PANGANDARAN - Seorang pria India berusia 38 tahun lagi-lagi memberi sinyal kemanusiaan yang masih ada di tengah krisis Covid-19 negara itu, tepatnya ia memastikan ayahnya yang gantian positif Covid-19 mendapat perawatan medis yang lebih baik dengan menyerahkan ranjang rumah sakit.

Adapun pria India itu adalah Mayank Pratap Singh dan ayahnya, Uday Pratap yang dinyatakan positif Covid-19 secara berdekatan.  Mayank menunjukkan bakti anak dengan merelakan ranjang rumah sakit untuk sang ayah dapat perawatan lebih baik, sedangkan dirinya memilih isolasi mandiri dalam umah, lapor Times of India.

Menurut laporan itu, Mayank sakit sejak 9 April. Dia dirawat sebagai pasien positif Covid-19 di Rumah Sakit Noida pada 17 April setelah kondisinya memburuk dan kadar oksigen turun.

Baca Juga: Harus Operasi Otak, Arya Saloka Bocorkan Kondisi Aldebaran Nanti: Linglung hingga Tak Sadarkan Diri

Setelah itu, ayahnya Uday Pratap juga dinyatakan positif Covid dan kadar oksigennya juga turun. Ketika ayahnya tidak dapat menemukan tempat tidur, Mayank memutuskan untuk mengosongkan miliknya dan meminta administrasi rumah sakit untuk menerima ayahnya.

"Saya mendapat laporan RT-PCR positif saya pada 12 April. Dan setelah beberapa kali mencoba, saya mendapat tempat tidur di Rumah Sakit Noida Covid pada 17 April, tetapi saya ditahan di bangsal umum di sana," ungkap Mayank

"Kami tidak mendapatkan tempat tidur di mana pun. Namun, karena kondisi saya memburuk, rumah sakit memindahkan saya ke unit perawatan intensif keesokan harinya. Perawatan saya dimulai, dan saya tinggal di rumah sakit selama 10 hari," tambahnya.

"Setelah kadar oksigen saya stabil, saya diberi tahu tentang kondisi ayah saya (pensiunan pencatat pengadilan tinggi Allahabad). Kondisi ayah saya memburuk dari hari ke hari dan kadar oksigennya menurun. Kami mulai mencari rumah sakit tetapi tidak berhasil. Saya pikir dia akan mendapatkan tempat tidur di rumah sakit Covid itu sendiri, tetapi mereka menolak karena ada kekurangan tempat tidur."

Baca Juga: Cara Mudah Daftar Bansos PKH dari Kemensos, Dapatkan Modal Usaha Sebesar Rp3,5 Juta

Mayank kemudian mendekati seorang dokter senior untuk meminta ranjang rumah sakit yang ditempatinya ditukar untuk sang ayah, terlebih dia merasa dalam kondisi jauh lebih baik.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Indian Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x