Network
PR PANGANDARAN – Belakangan media sosial Malaysia dihebohkan dengan sebuah rekaman video viral yang memperlihatkan seorang dewasa yang memberi vape atau rokok elektrik pada bayi.
Dalam rekaman video viral itu, bayi yang diperkirakan berusia 1 atau 2 tahun itu kemudian menghisap vape tersebut.
Lebih lanjut, video viral itu kemudian diunggah oleh sang ibu lewat media sosial Instagram yang memperlihat sang bayi tengah menghisap vape.
Hal itu lantas membuat banyak warganet yang melihatnya menjadi geram dan meminta polisi segera menindaklanjuti masalah tersebut.
Baca Juga: Cancer Harap Waspada, 4 Zodiak Ini Pasti Menghancurkan Hatimu Jika Menjalin Hubungan Cinta
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari World of Buzz, polisi sedang melacak pemilik akun Instagram yang mengunggah bayi berusia dua tahun menghisap vape.
Menurut Asisten Direktur Divisi Investigasi Seksual, Wanita dan Anak (D11), Asisten Komisaris Siti Kamsiah Hassan, sejauh ini belum ada laporan polisi yang dibuat terkait video tersebut.
Namun, dia mengatakan bahwa polisi sedang mencari pemilik akun tersebut untuk penyelidikan lebih lanjut.
Ia mengatakan bahwa penyelidikan dilakukan dalam upaya untuk menyelamatkan anak tersebut.
Baca Juga: Mbah Mijan Ramal Ancaman Tsunami Covid-19 Serang Tanah Air Usai Lebaran: Tropis Indonesia...
Sementara sang ayah juga memberikan pernyataannya atas kejadian tersebut.
Ia mengatakan bahwa video yang beredar itu hanyalah sebuah lelucon.
“Terima kasih atas semua nasehatnya, saya minta maaf karena salah mendidik anak saya. Saya tidak memaksa atau melecehkannya, saya hanya bercanda," katanya.
Ia pun juga menjelaskan karakteristik sang anak yang kerap dibagikan oleh sang istri lewat media sosialnya.
“Siapapun yang mengikuti istri saya harus tahu bagaimana anak saya. Dia cukup tangguh dan kasar dan suka bermain dengan benda-benda yang bukan mainan atau untuk anak-anak. Jika dia menginginkan sesuatu, dia harus memilikinya,” katanya.
Baca Juga: Baim Wong Gratiskan Semua Orang Isi Bensin, Duga Berkah Ramadhan Ternyata ini yang Terjadi
Lebih lanjut, ia pun meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukannya.
“Apapun itu, saya ingin meminta maaf atas kesalahan saya. Terima kasih banyak kepada mereka yang menunjukkan perhatian kepada saya, saya memaafkan semua yang tidak tahu cerita itu,” ujarnya.
Sebelumnya, ibu dari bayi tersebut dipanggil karena memberikan vape kepada anaknya yang terlihat meringis setelah menghirup.
Namun, dia membela diri dengan mengatakan bahwa dia bisa melakukan apa yang dia suka karena anak laki-laki itu adalah anaknya.***
Artikel Rekomendasi