Sedikitnya 64 orang terluka, sementara itu ssetidaknya 1 orang petugas kepolisian Israel terluka.
Baca Juga: Amanda Manopo Meradang Dituding Pansos, Bukan Billy Tapi Hal Ini Disebut Jadi Penyebab Ketenarannya
Bentrokan itu terjadi sehari setelah pasukan Israel menyerbu Al-Aqsa.
Kemudian melukai lebih dari 200 warga Palestina.
Ketegangan meningkat di kota, Tepi Barat yang diduduki dan Gaza sepanjang bulan suci Ramadhan.
Baca Juga: Sebelum Terjun ke Dunia Akting, Abimana Aryasatya Ternyata Vokalis Band S.O.G
Di tengah kemarahan yang meningkat tentang potensi penggusuran warga Palestina dari rumah-rumah Yerusalem Timur di tanah yang diklaim oleh pemukim Yahudi.
Penjaga perbatasan Israel, selama beberapa hari terakhir, menggunakan air sigung, gas air mata, peluru berlapis karet.
Granat kejut untuk membubarkan aksi duduk yang diadakan untuk mendukung keluarga yang menghadapi penggusuran di lingkungan Sheikh Jarrah.
Baca Juga: Berjuang Hadapi Kanker, Tasya Kamila Bersyukur Suami Masih Diberi Kesempatan oleh Tuhan
Artikel Rekomendasi