Network
PR PANGANDARAN - Kabar menyentuh hati nurani baru-baru ini beredar di media sosial, adalah bayi Palestina yang berhasil selamat dari serangan Israel membuat sang Ayah menangis haru.
Adapun bayi Palestina yang berhasil selamat dari serangan Israel membuat sang Ayah menangis haru, karena istri dan 3 anaknya tewas.
Berhasil selamat dari serangan Israel, istri dan 3 anaknya tewas, bayi Palestina ini membuat sang ayah menangis haru.
Baca Juga: Banyak Anak Diklaim Merusak Lingkungan, Penelitian Ini Sebut Bisa Hemat 58,6 Ton CO2 Per Tahun
Kabar tersebut seketika viral di media sosial usai dibagikan ke publik oleh salah seorang pengguna Twitter.
Dalam unggahannya itu pengguna Twitter itu memperlihatkan video seorang pria Palestina yang menangis haru melihat bayinya berhasil selamat dari serangan Israel.
Pria Palestina yang diketahui bernama Mohammed Al-Hadidi ini tak henti-hentinya mengelus-elus tubuh bayi mungilnya itu.
"Pria Palestina, Mohammed Al-Hadidi, menahan air mata dan memanjakan anak satu-satunya yang masih hidup," tulis pengguna Twitter itu, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari akun Twitter miliknya @babaghanuuj pada Sabtu, 15 Mei 2021.
Baca Juga: Ini Tren Baru Pasangan Korea Selatan, Berikan Hadiah Saham untuk Pasangan
Pengguna Twitter itu menyebutkan kalau ayah dari bayi mungil Palestina itu tak kuasa menahan kesedihannya lantaran dirinya kehilangan seorang istri dan 3 anak yang lainnya.
Istri dan 3 anak yang lainnya itu dikabarkan tewas akibat serangan udara yang dilancarkan oleh pihak Israel.
"Setelah dia kehilangan istri dan 3 anaknya akibat serangan udara Israel di Gaza," sambungnya.
Untuk itu, bayi Palestina yang selamat itu membuat sang pengguna Twitter takjub dengan kehendak Tuhan yang tanpa diduga sebelumnya.
"Sungguh ajaib bahwa bayinya selamat," ucap pengguna Twitter tersebut.
Baca Juga: Duh! Akibat Lonjakan Pengunjung, Tiga Tempat Wisata ini Tutup Sementara
Netizen yang melihat unggahan itu langsung terpancing untuk ikut berkomentar mengungkapkan rasa ikut bahagia dan mengecam aksi kekerasan bersenjata Israel.
"Jujur saja kekejaman dan ketidakadilan yang telah dilakukan terhadap warga Palestina begitu sulit untuk ditonton di kenyamanan rumah kita.
"Israel perlu menghentikan ini sekarang karena murka Tuhan sudah dekat. Semoga Allah membimbing dunia dan membawa ketenangan kembali ke masyarakat sekali lagi," kata pemilik akun Twitr @nidaul55.
"Hanya orang tak berdosa yang menderita. Tidak ada anak atau orang dewasa yang berhak menerima ini. Kita semua adalah satu. Kita semua adalah anak dewa. Tidak ada yang harus menutup mata terhadap kebencian perang," ujar @indysahota83.
Baca Juga: Ibunda Meninggal Gegara Covid-19, Tompi Ungkap Rasa Kecewa pada Nakes: Cukup Ibu Saya Jadi Korban
"Inna Lillahi wa inna ilayhi raji'un, semoga Allah memberinya sabr. Fakta bahwa dia masih memuji Allah di tengah kesedihannya menunjukkan bahwa iman orang-orang beriman tidak dapat digoyahkan. Semoga kutukan Allah atas para zionis," timpal @HAthoughts1.
Seperti diketahui, konflik Israel-Palestina kembali memanas jelang perayaan hari raya Idulfitri beberapa hari lalu.
Melansir Al Jazeera pada Sabtu, 15 Mei 2021, korban jiwa dari pihak Palestina kini telah mencapai 137 orang, termasuk 36 anak-anak. Sementara itu sebanyak 920 orang cedera.***
Artikel Rekomendasi