PR PANGANDARAN – Seorang korban pelecehan seksual asal Malaysia, Daniel menceritakan pengalamannya saat dilecehkan.
Ia juga menceritakan bagaimana korban pelecehan seksual pria jauh lebih jarang menceritakan kisah mereka, dibandingkan perempuan.
Pasti masih ada stigma besar dalam kekerasan seksual di antara penyintas laki-laki yang menyebabkan korban takut untuk mengungkapkan cerita mereka.
Baca Juga: Minta Doa pada Ashanty, Anang Hermansyah akan Menjalani Operasi: Doakan ya Sayang!
Budaya maskulinitas beracun telah menyebarkan persepsi bahwa laki-laki seharusnya keras dan sebagai akibatnya, banyak laki-laki korban kekerasan seksual tidak diceritakan kisahnya.
Daniel Haqeem adalah seorang penyintas kekerasan seksual, ia berbagi lewat Twitter pengalaman mengerikan yang terjadi padanya ketika dia berusia 15 tahun.
Dia menceritakan bagaimana pemerkosanya adalah seorang pengganggu dan bahwa dia terlalu takut untuk melawan.
Baca Juga: Kabar Duka, Steven Kaligis Vokaslis Steven and Coconut Treez Meninggal Dunia
Setelah pengalaman traumatis itu, Daniel menceritakan bahwa dia tidak pernah menceritakan kejadian itu kepada siapa pun.
Artikel Rekomendasi