Sampah Plastik Bisa Terurai dengan Bakteri Perut Sapi, Ini Penjelasan Studi Baru

- 5 Juli 2021, 18:15 WIB
Sebuah studi baru menjelaskan sampah plastik bisa terurai dengan bakteri yang berasal dalam perut sapi.
Sebuah studi baru menjelaskan sampah plastik bisa terurai dengan bakteri yang berasal dalam perut sapi. /Pixabay /TheDigitalArtist/

PR PANGANDARAN - Sampah plastik selalu menjadi masalah bagi kehidupan manusia, terutama tentang proses penguraian yang memakan waktu jutaan tahun, tetapi belakangan muncul studi baru tentang pemanfaatan bakteri dalam perut sapi yang dapat memecah plastik.

Sontak saja studi baru soal bakteri perut sapi bisa memecah plastik, itu menjadi angin segar untuk masyarakat dunia, apalagi para peneliti sendiri yang berupaya mencari berbagai cara untuk memecah sampah plastik hingga hancur maksimal dalam proses penguraian.

Mengingat bahwa makanan sapi mengandung poliester alami ini yang berasal dari kulit tomat atau apel, para ilmuwan menduga perut sapi akan mengandung banyak sekali bakteri untuk mendegradasi semua bahan tanaman

Baca Juga: Heboh Fotografer Sebut Artis Inisial 'N' Syuting Meski Positif Covid-19: Jahat Banget, Bentak-bentak...

Sebagai informasi, sejak 1950-an, lebih dari 8 miliar ton plastik telah diproduksi yang setara dengan berat 1 miliar gajah.

Bahkan sebagian besar produks plastik didorong oleh pengemasan, wadah sekali pakai, pembungkus, dan botol. Akibatnya, polusi plastik merembes ke mana-mana, di air dan di udara, dengan orang-orang tanpa disadari mengonsumsi dan menghirup partikel mikroplastik.

Hingga beberapa tahun terakhir, para peneliti telah berupaya mencari berbagai cara untuk memecah plastik yang membandel hingga menemukan bakteri dalam perut sapi yang membuka kemungkinan menakjubkan.

Namun Untuk menguji teori itu, Dr Doris Ribitsch, dari Universitas Sumber Daya Alam dan Ilmu Hayati di Wina, dan rekan-rekannya membeli cairan dari rumen, kompartemen perut sapi, dari rumah jagal di Austria.

"Satu sapi biasanya menghasilkan volume rumen sekitar 100 liter. Anda bisa membayangkan begitu banyak cairan rumen yang menumpuk di rumah jagal setiap hari – dan itu hanya limbah,” katanya.

Baca Juga: Gisel Akan Segera Gelar Pernikahan Usai Terseret Kasus Video Syur? Begini Kata Wijin

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x