Disorot Media Asing, Masyarakat Indonesia Abaikan Peringatan Pakar untuk Beli Obat Covid-19

- 8 Juli 2021, 19:15 WIB
Ilustrasi obat Covid-19.
Ilustrasi obat Covid-19. /Pixabay/Stevepb

"Ivermectin adalah salah satu kunci yang aman dan efektif untuk mengakhiri pandemi dari berbagai dokter, dengan banyak bukti ilmiah," tulis Reza Gunawan, seorang profesional kesehatan holistik, kepada 350.000 pengikut Twitter-nya.

Iman Sjafei salah satu pendiri outlet media populer Indonesia Asumsi, menggunakan platform yang sama untuk mengatakan lima kenalannya telah pulih dari Covid-19 setelah mengonsumsi obat tersebut.

Baca Juga: 4 Zodiak yang Harus Bersabar Hari ini, Salah Satunya Sagitarius

"Mungkin plasebo. Mungkin. Tapi mungkin juga benar," tambahnya.

Sylvie Bernadi, yang tinggal di pinggiran Jakarta, mengatakan dia membeli ivermectin untuk kerabat yang terinfeksi setelah melihat pesan WhatsApp dan unggahan di media sosial yang mempromosikan obat tersebut.

"Banyak orang mengatakan bahwa itu dapat menyembuhkan Covid-19, jadi saya membelinya," kata pria berusia 66 tahun itu, sambil mengakui beberapa telah menyuarakan kekhawatiran tentang efek samping yang tidak ditentukan.

Baca Juga: Polisi Sebut Motifnya Klasik, Sabu Milik Nia Ramadhani Ternyata Disimpan oleh Orang Lain

Dipicu oleh teori konspirasi anti-vaksin dan pandemi online, telah terjadi lonjakan permintaan obat dari Brasil ke Afrika Selatan hingga Lebanon.

Tetapi pabrikan Merck mengatakan 'tidak ada dasar ilmiah untuk efek terapeutik potensial terhadap Covid-19' dan memperingatkan kemungkinan masalah keamanan jika obat tersebut diberikan secara tidak tepat.

Para ilmuwan, Organisasi Kesehatan Dunia, dan beberapa regulator obat termasuk Indonesia sendiri juga menekankan kurangnya bukti yang kredibel untuk menunjukkan obat itu bekerja melawan Covid-19.***

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: channelnewsasia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah