PR PANGANDARAN - Sebuah kisah dramatis dilaporkan dari tragedi pesawat penumpang Rusia yang melakukan pendaratan darurat di Tomsk, Siberia, tetapi sukses membuat semua orang penumpang masih dalam kondisi selamat.
Diketahui, laporan seluruh penumpang selamat dibuat oleh cabang regional Kementerian Darurat Rusia mengatakan pesawat Antonov-28 telah ditemukan setelah hilang dalam perjalanan dari kota Kedrovy ke Tomsk pada Jumat, 16 Juli 2021.
Lebih lanjut, konfirmasi itu menyatakan semua 19 orang penumpang selamat ditemukan hidup setelah dua helikopter dikirim untuk mencari pesawat Rusia itu.
Kini, para korban dilaporkan sedang dievakuasi dari lokasi.
Sebagai informais, pesawat yang dioperasikan oleh maskapai regional SiLA, melakukan pendaratan darurat setelah salah satu dari dua mesinnya mati, demikian keterangan para pejabat setempat.
Sebelumnya mereka mengatakan awak pesawat tidak melaporkan masalah apa pun sebelum pesawat itu menghilang, tetapi suar darurat pesawat diaktifkan, menandakan pesawat itu mungkin jatuh.
Baca Juga: Viral Pria Sengaja Hirup Napas Pasien Covid-19, Begini Kabar Terbarunya
Antonov-28 adalah turboprop jarak pendek kecil yang dirancang Soviet yang digunakan oleh banyak kapal induk kecil di seluruh Rusia dan beberapa negara lain.
Insiden itu terjadi kurang dari dua minggu setelah sebuah pesawat yang membawa 28 orang jatuh di ujung timur negara itu.
Antonov An-26 turboprop bermesin ganda, adalah jenis pesawat yang mirip dengan Antonov-28, sehingga saat itu melewatkan komunikasi terjadwal dan menghilang dari radar selama penerbangannya dari kota Petropavlovsk-Kamchatskiy.
Puing-puing itu kemudian ditemukan di sisi tebing pantai dan di laut.
Media Rusia melaporkan bahwa tidak satu pun dari enam awak atau 22 penumpang yang selamat .
Cuaca di daerah itu mendung saat pesawat itu hilang, lapor kantor berita Rusia.
Pesawat yang terlibat dilaporkan telah beroperasi sejak 1982.
Pada 2012, Antonov-28 lainnya menabrak hutan Kamchatka pada 2012 dalam kecelakaan yang menewaskan 10 orang di sepanjang rute yang sama.
Penyelidik mengatakan kedua pilot mabuk pada saat kecelakaan itu.
Baca Juga: Denny Darko Sebut Ramalan Roy Kiyoshi Soal Waktu Kematiannya akan Meleset dan Ungkap Prediksinya
Standar keselamatan penerbangan Rusia telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir tetapi kecelakaan, terutama yang melibatkan pesawat yang menua di daerah yang jauh, tidak jarang terjadi.
Sementara itu, jenis pesawat era Soviet, yang masih digunakan untuk penerbangan militer dan sipil di beberapa negara, telah terlibat dalam puluhan kecelakaan maut sejak mulai beroperasi sekitar 50 tahun lalu.***
Artikel Rekomendasi