Tiongkok Dihantam Banjir dan Tanah Longsor, 16 Orang Meninggal dan 200 Ribu Orang Dievakuasi

- 21 Juli 2021, 20:00 WIB
Warga mengarungi banjir di tengah hujan deras di Zhengzhou, provinsi Henan, Tiongkok, 20 Juli 2021.
Warga mengarungi banjir di tengah hujan deras di Zhengzhou, provinsi Henan, Tiongkok, 20 Juli 2021. /China Daily via REUTERS

Ibu kota provinsi itu mengalami serangkaian hujan badai yang menyebabkan air menumpuk di Zhengzhou.

Diketahui 12 orang tewas, 5 lainnya terluka dan ratusan orang lainnya diselamatkan.

Baca Juga: Adu Gaya Nagita Slavina dan Ayu Ting Ting Saat Rayakan Hari Raya Idul Adha, Siapa Paling Stylish?

“Airnya mencapai dada saya,” tulis seorang korban selamat di media sosial.

“Saya benar-benar takut, tetapi yang paling menakutkan bukanlah airnya, tetapi pasokan udara yang semakin berkurang di gerbong,” kata yang lain.

Badai telah menerjang provinsi Henan sejak akhir pekan di musim hujan yang luar biasa aktif yang telah menyebabkan sungai meluap, membanjiri jalan-jalan di selusin kota dan mengganggu kehidupan sehari-hari jutaan orang.

Baca Juga: Meksiko Temukan Obat Covid-19 Palsu di Rumah Sakit, Ternyata Sempat Dijual di Internet

Otoritas cuaca di Zhengzhou, mengatakan curah hujan itu adalah yang tertinggi sejak 60 tahun lalu.

Sekitar 617,1 milimeter hujan turun di Zhengzhou pada waktu itu, sementara rata-rata tahunan hujan turun di kota adalah 640,8.

“Jumlah curah hujan hanya terlihat sekali dalam seribu tahun”, kata media lokal mengutip para ahli meteorologi.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x