Inggris Harus Bayar Biaya Pengeluaran Pandemi Rp7.043 Triliun Selama Beberapa Dekade

- 25 Juli 2021, 19:30 WIB
Ilustrasi bendera Inggris.
Ilustrasi bendera Inggris. /Pixabay/Nerivill

Pemerintah mengatakan hanya 0,84% dari semua APD yang ditemukan tidak dapat digunakan, dan memiliki rencana untuk menggunakan kembali apa yang tidak dapat digunakan dalam layanan kesehatan.

"Ada proses yang kuat untuk memastikan bahwa pengeluaran pemerintah selalu memberikan nilai uang bagi pembayar pajak," kata juru bicara Departemen Kesehatan.

Baca Juga: Diolok-olok Soal Cinta, Wanita Ini Bagikan Nasihat Lucu dari sang Kakek yang Berusia 91 Tahun di TikTok

Oposisi Partai Buruh mengatakan temuan itu adalah bukti lebih lanjut dari kegagalan pemerintah dan mengatakan penyelidikan pandemi perlu segera dimulai.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah