Bocah 6 Tahun Ini Berjuang untuk Hidup usai Mesin Pemotong Rumput Lemparkan Baja ke Kepala

- 18 September 2021, 17:40 WIB
Ilustrasi mesin pemotong rumput. Seorang bocah berusia 6 tahun mengalami musibah saat mesin pemotong rumput melemparkan baja padanya, begini kondisinya.
Ilustrasi mesin pemotong rumput. Seorang bocah berusia 6 tahun mengalami musibah saat mesin pemotong rumput melemparkan baja padanya, begini kondisinya. /Pixabay/Ulrike Mai

PR PANGANDARAN – Seorang bocah berusia 6 tahun diketahui mengalami koma dan tengah berjuang untuk hidup, usai sepotong baja terlempar ke kepalanya.

Hal itu disebabkan mesin pemotong rumput melemparkan potongan baja sebesar 30 cm ke kepalanya.

Kejadian mengerikan itu diketahui terjadi di sekolah tempat sang bocah tengah bermain di luar.

Baca Juga: Catat Tanggalnya, 11 Grup KPop Ini Akan Comeback dan Debut pada Oktober 2021

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Mirror, bocah berusia 6 tahun itu diketahui bernama Alex Hook.

Alex Hook yang berusia 6 tahun mengalami koma yang diinduksi secara medis setelah mengalami kerusakan otak parah akibat baja sepanjang 30 cm.

Bocah berusia 6 tahun itu diketahui tidak sadarkan diri sejak 10 September lalu.

Baca Juga: Drakor One The Woman, Honey Lee Kejutkan Semua Orang dengan Amarah Berapi-api

"Ketika saya tiba di rumah sakit, tim ruang gawat darurat sedang mempersiapkan dia untuk pemindaian,” ujar ibu dari bocah itu, Caryn.

Sementara sang ayah, Kibrey Hook, masih tidak dapat percaya dengan kejadian yang menimpa putranya.

"Saya terus mengatakan pada diri sendiri bahwa saya pasti mengalami mimpi buruk karena itu sepertinya menimpa anak laki-laki saya yang tampan,” ungkapnya.

Baca Juga: Drakor One The Woman, Honey Lee Kejutkan Semua Orang dengan Amarah Berapi-api

Keluarga itu mengatakan seorang penata taman sedang memotong rumput tepat di belakang Riverview Elementary di Silver Lake, Wisconsin, Amerika Serikat.

Sekitar pukul 11.30 pagi, mesin pemotong rumput melindas sebatang rebar baja dan diduga baju itu keluar melalui pagar dan mengarah pada anak-anak.

Baja yang diyakini berukuran 30 cm itu menghantam bagian belakang kepala Alex, siswa kelas satu, yang saat itu sedang membungkuk.

Baca Juga: Media Asing Soroti Pendidikan di Indonesia, Terancam Akibat Penutupan Sekolah di Masa Pandemi

Akibat insiden tersebut, Alex Hook mengalami koma dan tengah diinduksi secara medis setelah mengalami kerusakan otak yang parah.

Ketika kejadian berlangsung, pihak sekolah segera menghubungi ibunya, Caryn, dan layanan darurat untuk memberitahu mereka tentang kecelakaan itu.

"Saya sangat terkejut tetapi segera menenangkan diri dan bergegas ke sekolah,” ujar sang Ibu.

Baca Juga: Indonesia Berencana Buka Lagi Pariwisata, Luhut Singgung Bali dan Puncak Kasus Covid 19

"Saya tidak tahu seberapa parah cederanya sampai saya melihatnya di tanah mengalir darah dari kepalanya dan kejang-kejang,” ujar sang ibu.

Bocah itu dibawa ke rumah sakit serta menjalani rangkaian CT scan.

Diketahui Alex Hook mengalami tengkorak retak, ada bagian baja yang patah dan bersarang di otaknya yang menyebabkan pendarahan.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x