Serangan Bom di Masjid Kunduz Afghanistan Tewaskan 46 Warga Sipil

- 10 Oktober 2021, 10:00 WIB
Afghanistan dikejutkan dengan adanya serangan bom di Masjid Kunduz, sebanyak 46 warga sipil dikabarkan tewas.
Afghanistan dikejutkan dengan adanya serangan bom di Masjid Kunduz, sebanyak 46 warga sipil dikabarkan tewas. /REUTERS/Stringer

PR PANGANDARAN – Baru-baru ini Afghanistan kembali dikejutkan dengan laporan serangan bom di Masjid Kunduz.

Menurut laporan dari kantor berita Pemerintahan Afghanistan, serangan bom di Masjid Kunduz itu terjadi pada Jumat, 8 Oktober 2021.

Laporan kantor berita pemerintahan Afghanistan juga menyebutkan setidaknya dalam serangan bom di Masid kunduz itu menewaskan 46 warga sipil.

Baca Juga: Pentagon Sebut Ada Kesepakatan antara Trump dan Taliban di Balik 'Runtuhnya' Afghanistan

Sedikitnya 46 orang tewas dan lebih dari 140 terluka akibat dari insiden tersebut.

Bom meledak selama salat Jumat di Masjid Gozar-e-Sayed Abad yang pada saat itu sedang penuh sesak dengan jamaah.

Pihak yang mengatasnamakan Negara Islam mengatakan mereka melakukan serangan itu dalam sebuah pesan di aplikasi pesan terenkripsi Telegram.

Baca Juga: Taliban Makin Ganas, Gantungkan Mayat Terduga Penculik di depan Publik Afghanistan

Kantor Berita Bakhtar, yang dijalankan oleh Kementerian Informasi Afghanistan, melaporkan bahwa 46 orang tewas dalam ledakan itu dan 143 terluka.

"Sore ini, sebuah ledakan terjadi di sebuah masjid rekan-rekan Syiah kami ... akibatnya sejumlah rekan kami menjadi martir dan terluka," kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid di Twitter sebagaimana dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman News Sky.

Ledakan bom tersebut yang terjadi di Masjid Kunduz timur laut Afghanistan itu nampaknya sebuah bom bunuh diri yang secara sengaja sudah direncanakan.

Baca Juga: India Gagalkan Penyelundupan Heroin dari Afghanistan Senilai Rp38 Triliun

“Pasukan khusus Taliban telah tiba di tempat kejadian dan sedang menyelidikinya,” kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid menambahkan.

Serangan bom yang terjadi di Masjid Kunduz yang setidaknya menewaskan 46 warga sipil ini juga dikonfirmasi oleh pihak kepolisian setempat.

“Mayoritas dari mereka (korban) telah tewas, serangan itu kemungkinan dilakukan oleh seorang pembom bunuh diri yang berbaur di antara jamaah di dalam masjid,” kata wakil kepala polisi provinsi Kunduz, Dost Mohammad Obaida, pada Sky News.

Baca Juga: Taliban Melarang Seluruh Anak Perempuan Afghanistan untuk Menempuh Pendidikan Tingkat Menengah

Dengan adanya serangan bom yang mengejutkan, warga setempat turut merasakan dampaknya, pada saat itu sedang banyak aktifitas dari warga yang lokasinya berdekatan dengan Masjid Kunduz Afghanistan.

Pada saat terdengar ledakan, beberapa warga setempat bergegas ke Masjid Kunduz untuk memastikan sanak saudaranya yang sedang berada di Masjid Kunduz tersebut.

"Saya sedang sibuk di rumah melakukan pekerjaan konstruksi, dan ketika salat dimulai, ledakan terjadi. Saya datang untuk mencari kerabat saya, masjid itu penuh," kata warga setempat, Hussaindad Rezayee.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x