YouTuber Turah Parthayana 'Ngadu' Blak-blakkan Soal Pelecehan Seksual, KBRI Moskow: Dia Lagi Down

- 7 Agustus 2020, 08:23 WIB
Youtuber Turah Parthayana
Youtuber Turah Parthayana //Instagram/@turahparthayana

PR PANGANDARAN - Turah Parthayana, YouTuber asal Indonesia yang tengah menempuh pendidikan di Rusia diduga terjerat kasus pelecehan seksual.

Kabar itu menjadi ramai saat Ketua Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Kota Arkhangelsk, Sandi Saputra, menulis lewat akun Twitter-nya, @sandi_sa119, Rabu 5 Agustus 2020 lalu.

Sandi membuat thread panjang soal kasus dugaan pelecehan seksual tersebut. Dikabarkan bahwa Turah meminta teman lelakinya meremas kelamin Turah samb nonton horor bersama.

Baca Juga: Hana Hanifah Ternyata 'Telanjang' di Hotel Jasa Foto Seksi, Deddy Corbuzier: Nekat! Gua Tamparin Lu

Tidah hanya itu, Turah juga melakukan hal yang sama pada temannya, yakni meraba-raba bagian tubuhnya.

Kini, Turah terguncang dengan pemberitaan itu, dan meminta perlindungan payung hukum pada pihak KBRI Moskow, Azis Nurwahyudi

"Dia (Turah) minta tolong KBRI untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan, karena kalau kita lihat Turah juga down," kata Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Moskow, Azis Nurwahyudi saat dihubungi, Kamis, 6 Agustus 2020.

Baca Juga: Blak-blakkan Mengaku Stres Berat, Erick Thohir: Ada 267 Juta Rakyat Bergantung pada Pemerintah

Lebih lanjut, Azis mengatakan Turah saat ini menyerahkan semua masalahmya ke KBRI Moskow. Turah juga sudah terbuka dan menceritakan detail soal kasus tersebut ke KBRI Moskow.

"Turah sudah menceritakan masalah ini ke KBRI, Turah juga meminta tolong ke KBRI untuk menjawab pertanyaan, dan KBRI juga sudah menanyakan apa sih yang terjadi," kata Azis.

Untuk diketahui, KBRI Moskow sudah memeriksa dan mendalami kasus ini.

Baca Juga: Sebut Tanda Akhir Zaman hingga Sinyal Kiamat, Bola Api Besar Meledak Bak Petir di Langit Tiongkok

KBRI Moskow sudah mencari tahu kejadian ini dari berbagai sumber, yakni Ketua Perhimpunan Mahasiswa Rusia (Permira) Tomsk dan juga sosok yang disebut-sebut menjadi korban.

"Kita sudah komunikasi dengan teman yang perempuan, terus dengan Ketua Permira Tomsk itu juga kita sudah komunikasi," ungkap Azis

Kendati demikian, KBRI Moskow belum bisa memberikan kesimpulan atau mengungkapkan masalah ini.

Baca Juga: Blak-blakkan Lagi Menstruasi saat Digrebek, Vernita Syabilla: Rp20 Juta Sebenarnya untuk Bayaran...

Sebab, masih ada satu saksi lagi yang belum diperiksa KBRI, yakni salah seorang saksi yang disebut-sebut berada di lokasi dugaan pelecehan seksual itu.

"Sampai sejauh ini kami belum komunikasi dengan temannya yang lain, di situ kan ada teman yang di kamar waktu di tempat kejadian, kami akan tanya ke semua pihak terkait masalah ini, kita saat ini sedang mendalami permasalahan, kita konfirmasi sebenarnya apa yang terjadi," jelas Azis.***

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x