PR PANGANDARAN - Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia telah menerbitkan Travel Advisory Level 4, pada Minggu (6 September 2020) untuk tujuan Indonesia.
Bahkan, mereka menyebut larangan perjalanan ke Indonesia tidak hanya karena pandemi Covid-19,dan bencana alam, tapi juga terorisme.
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs RRI, Persoalan ini mendapat tanggapan dari berbagai kalangan masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Menjadi Anomali, Ternyata Fenomena Kebijakan Subsidi Belum Tepat Sasaran
"Do not travel Indonesia due to Covid-19, terrorism, and natural disasters," bunyi Travel Advisory Level 4 Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia seperti dilansir RRI.co.id, Selasa (8 September 2020) malam.
Mereka juga menekankan pertimbangan kembali, atau reconsider to Sulawesi Tengah dan Papua karena terdapat kerusuhan sipil, atau civil unrest.
Sedangkan bunyi keterangan Kedubes AS terkait terorisme di Indonesia, “Terrorists continue plotting possible attacks in Indonesia. Terrorists may attack with little or no warning, targeting police stations, places of worship, hotels, bars, nightclubs, markets/shopping malls, and restaurants.”
Baca Juga: Tiara Andini Tuai Pro Kontra Netizen Pasca Unggah Foto Bersama Rizky Billar Hingga Disebut Pelakor
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Imelda Sari merespons sikap Amerika Serikat dengan menyatakan, sikap itu juga menjadi pemicu Pemerintah Indonesia lebih memilih banyak melakukan kerja sama dengan Tiongkok saat ini.
Artikel Rekomendasi